Lautaro Martinez Diganjar Kartu Merah, Kerugian Bagi Inter
Buntut dari hasil
imbang antara Inter Milan dan Cagliari yang berlangsung (26/1/2020) kemarin
adalah absennya Lautaro Martinez akibat diganjar kartu merah. Kembali mendapat
hasil imbang 1:1 Inter gagal memperkecil jarak dengan Juventus yang semakin
kokoh di puncak klasemen Seri A.
Belajar Kendalikan Emosi
Sebenarnya Lautaro
Martinez mampu tampil apik dalam laga Inter Milan kontra Cagliari kemarin
malam. Dia berhasil menyumbangkan gol semata wayang untuk La Beneamata usai
berhasil memanfaatkan umpan matang dari Ashley Young. Meski begitu Cagliari
berhasil memaksakan hasil imbang.
Sebelum laga
berakhir, Martinez kedapatan meluapkan emosinya kepada wasit Gianluca
Manganiello karena keputusan yang bertentangan dengan dirinya. Melihat aksi
tersebut, sontak wasit langsung mengeluarkan kartu kuning pertamanya, dan kemudian
kartu merah menyusul keluar setelah ada argumen yang dikatakannya.
Mengenai hal ini,
asisten pelatih Cristian Stellini memberikan himbauan kepada pemain asal
Argentina tersebut agar lebih bisa mengendalikan emosinya saat berada di dalam
lapangan. Dia diminta mampu mengendalikan diri agar tidak menjadi kerugian bagi
tim. Menurut pandangan dari Stellini protes yang dilakukan Martinez seharusnya
bisa terhindarkan. Ini bisa terjadi jika dia bisa lebih bisa mengontrol
emosinya selama pertandingan berlangsung.
“saya rasa protes
yang dilontarkan Martinez terlalu berlebihan. Ini bisa menjadi kerugian bagi
tim,” ungkap Christian Stellini seperti dikutip dari media Goal International.
Sikap Conte
Melihat hal salah
satu anak asuhnya diganjar kartu merah, pelatih Antonio Conte menyayangkan
keputusan yang diambil wasit. Kekecewaan Conte terlihat dengan tidak mau
berbicara kepada awak media usai pertandingan selesai. Ini menjadi hasil imbang
ketiga secara beruntun yang dialami Conte dalam lima laga terakhir mereka.
Untuk itu Stellini yang bertugas menggantikan Conte dalam jumpa pers untuk
mengatakan jika reaksi Martinez cukup berlebihan.
Aksi yang Merugikan Tim
Stellini
berpendapat bahwa apa yang dilakukan Martinez di laga kemarin menjadi kerugian
tersendiri untuk Inter Milan. Terlebih lagi mereka saat ini sedang dalam posisi
rawan untuk bersaing mengejar dominasi Juventus. Dia menyebutkan bahwa sanksi
yang diterima sang stiker dapat menghambat laju timnya di fase kedua Seri A
musim ini. Ini karena Martinez adalah sosok pemain penting di lini serang Inter
Milan saat ini.
“Dia (Martines)
seharusnya bisa bersikap lebih hati-hati dalam bermain. Dia merupakan pemain
penting yang kami miliki saat ini. Kehadirannya sangat dibutuhkan dalam setiap
laga penting yang kami mainkan.”
Instrospeksi Diri
Meski sudah
meminta maaf atas aksi protesnya yang berbuah kartu merah, namun dilaga
selanjutnya penyerang muda yang kini berusia 22 tahun ini dipastikan absen dari
laga. Menurut dari Stellini, tidak ada gunanya juga meratapi kartu merah yang
sudah dia dapatkan. Saat ini dia haya harus instrospeksi diri dengan apa yang
sudah dia lakukan agar tidak kembali terulang di masa mendatang.
“dia harus belajar
dari apa yang sudah terjadi. Dia juga harus memastikan hal-hal serupa tidak
terulang kembali dan berpotensi merugikan tim.”
Opsi Pemain Berkurang
Absennya Lautaro
dari Inter Milan di laga selanjutnya yang akan datang cukup merepotkan Antonio
Conte. Pasalnya mereka saat ini memiliki stok pemain penyerang dalam jumlah
terbatas. Kini tim berjuluk Nerrazurri ini tinggal memiliki Alexis Sanchez dan
Sebastiano Esposito. Hanya tinggal dua nama ini yang bisa menjadi tandem Romelu
Lukaku di lini serang Inter Milan.
Dengan hasil
imbang lawan Cagliari kemarin, Inter gagal mengejar perolehan poin yang
dimiliki Juventus. Dengan hanya mendapat satu poin tambahan, Inter Milan masih
bertahan di urutan kedua klasemen sementara dengan 48 poin. Sedangkan Juventus
semakin kokoh di puncak klasemen dengan jumlah poin terkumpul sebanyak 51 poin.