Spek OPPO A77s Lengkap: Review, Harga Terbaru 2025, dan Performa

Pasar ponsel pintar kelas menengah di Indonesia terus mengalami perkembangan yang sangat dinamis dengan berbagai merek berlomba-lomba menghadirkan produk yang menawarkan kombinasi terbaik antara harga yang terjangkau dengan spesifikasi yang mumpuni untuk memenuhi kebutuhan pengguna yang semakin kompleks mulai dari konsumsi konten multimedia, produktivitas harian, hingga bermain gim dengan performa yang memuaskan tanpa harus menguras kantong terlalu dalam. Di tengah persaingan yang ketat ini, OPPO sebagai salah satu produsen ponsel terkemuka yang telah lama hadir di Indonesia menghadirkan OPPO A77s sebagai salah satu andalan mereka di segmen menengah yang menargetkan konsumen yang menginginkan desain premium dengan performa yang andal untuk penggunaan sehari-hari tanpa harus membayar harga flagship yang bisa mencapai dua digit juta rupiah. Sejak pertama kali diluncurkan, OPPO A77s langsung menarik perhatian banyak kalangan berkat kombinasi desain yang elegan dengan bodi tipis dan ringan yang nyaman digenggam, layar luas dengan refresh rate yang lebih tinggi dari standar yang memberikan pengalaman scrolling lebih mulus, sistem kamera yang capable untuk fotografi sehari-hari, serta baterai berkapasitas besar yang didukung teknologi pengisian cepat untuk mengurangi downtime saat baterai habis.

Artikel komprehensif ini akan membahas secara mendalam dan menyeluruh tentang spek OPPO A77s mencakup semua aspek teknis yang perlu Anda ketahui sebelum memutuskan untuk membeli ponsel ini, mulai dari pertanyaan fundamental seperti OPPO A77s Snapdragon berapa untuk memahami kemampuan prosesor yang menjadi jantung performa perangkat, hp OPPO A77s RAM 8 keluaran tahun berapa agar Anda tahu apakah ini masih produk yang relevan di tahun 2025 atau sudah terlalu ketinggalan zaman, spek OPPO A77s apakah sudah NFC yang penting bagi pengguna yang mengandalkan pembayaran digital dan fitur konektivitas modern, hingga pertanyaan praktis seperti OPPO A77s harganya baik untuk unit baru maupun bekas agar Anda bisa merencanakan budget dengan tepat. Selain spesifikasi teknis, kami juga akan membahas aspek yang sangat penting namun sering terabaikan yaitu perbedaan Oppo A77s KW dan ori untuk membantu Anda menghindari jebakan membeli produk palsu yang banyak beredar di pasaran dengan harga murah namun kualitas yang jauh di bawah standar, Oppo A77s kelebihan dan kekurangan untuk memberikan perspektif balanced tentang apa yang bisa Anda harapkan dan apa yang harus Anda kompromikan jika memilih ponsel ini, serta klarifikasi tentang OPPO A77s 5G apakah varian ini ada atau tidak karena banyak kebingungan di kalangan konsumen tentang konektivitas yang didukung oleh ponsel ini.

Mengenal OPPO A77s

Kapan OPPO A77s Diluncurkan?

Memahami timeline peluncuran sebuah produk teknologi sangat penting untuk menilai seberapa relevan produk tersebut di masa sekarang mengingat perkembangan teknologi yang sangat cepat membuat ponsel yang diluncurkan beberapa tahun lalu bisa terasa sangat ketinggalan zaman dibandingkan dengan model terbaru yang menawarkan spesifikasi jauh lebih baik dengan harga yang sama atau bahkan lebih murah. OPPO A77s secara resmi diperkenalkan ke pasar Indonesia pada bulan Oktober 2022, menjadikannya produk yang saat artikel ini ditulis pada tahun 2025 sudah berusia sekitar dua setengah hingga tiga tahun yang dalam dunia teknologi bisa dibilang cukup lama namun tidak serta merta membuat ponsel ini tidak layak dipertimbangkan terutama jika Anda mencari opsi dengan harga yang sudah turun signifikan di pasar second atau unit display yang ditawarkan dengan diskon besar oleh retailer yang ingin menghabiskan stock lama untuk memberi ruang bagi model terbaru.

Peluncuran OPPO A77s di tahun 2022 menempatkannya di era transisi yang menarik di mana teknologi 5G sudah mulai banyak diadopsi namun harga ponsel 5G masih relatif mahal terutama di segmen menengah ke bawah, sehingga OPPO memutuskan untuk fokus pada konektivitas 4G yang sudah mature dan reliable di Indonesia dengan coverage yang sangat luas hampir di seluruh wilayah dibandingkan 5G yang masih terbatas di kota-kota besar tertentu, memungkinkan mereka menawarkan spesifikasi lain yang lebih menarik dengan harga yang tetap kompetitif tanpa harus menanggung biaya tambahan dari modem 5G yang mahal. Strategi ini cukup masuk akal mengingat infrastruktur 5G di Indonesia pada tahun 2022 masih sangat terbatas dan mayoritas pengguna belum merasakan kebutuhan mendesak akan kecepatan data super cepat yang ditawarkan 5G karena jaringan 4G yang ada sudah cukup untuk mayoritas use case seperti streaming video, browsing media sosial, dan bahkan gaming online yang lebih bergantung pada latency dibanding bandwidth murni.

Sejak peluncuran awal, OPPO A77s mendapat respon yang cukup positif dari pasar Indonesia dengan penjualan yang solid di berbagai channel mulai dari toko online resmi, marketplace besar seperti Tokopedia dan Shopee, hingga toko fisik yang tersebar di seluruh Indonesia, membuktikan bahwa value proposition yang ditawarkan yaitu desain premium dengan harga terjangkau berhasil menarik perhatian konsumen Indonesia yang sangat price-sensitive namun tetap menginginkan produk yang tidak terlihat murahan atau ketinggalan zaman. Seiring berjalannya waktu dan munculnya model-model penerus di lini OPPO A series yang lebih baru, harga OPPO A77s secara alami mengalami penurunan yang membuat ponsel ini menjadi opsi yang semakin menarik untuk konsumen dengan budget terbatas yang masih bisa mendapatkan performa dan fitur yang decent untuk penggunaan sehari-hari tanpa harus membayar harga premium untuk teknologi terbaru yang mungkin tidak terlalu signifikan peningkatannya dalam real-world usage.

Hp OPPO A77s RAM 8 Keluaran Tahun Berapa?

Pertanyaan tentang hp OPPO A77s RAM 8 keluaran tahun berapa sering muncul karena konsumen ingin memastikan bahwa mereka membeli produk yang masih fresh dan relevan, bukan stock lama yang sudah terlalu lama tersimpan di gudang yang bisa mempengaruhi kondisi baterai atau komponen lainnya. Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, OPPO A77s dengan konfigurasi RAM 8GB yang merupakan satu-satunya varian yang resmi diluncurkan di Indonesia pertama kali hadir ke pasaran pada tahun 2022 tepatnya bulan Oktober, menjadikan ponsel ini produk tahun 2022 yang saat ini di tahun 2025 sudah memasuki tahun ketiga sejak peluncuran awal.

Konfigurasi RAM 8GB yang ditawarkan pada OPPO A77s sebenarnya cukup generous untuk segmen harga menengah di tahun 2022 di mana banyak kompetitor di harga yang sama masih menawarkan RAM 6GB atau bahkan 4GB, memberikan keunggulan kompetitif bagi OPPO A77s dalam hal kemampuan multitasking dan performa aplikasi yang lebih smooth tanpa lag atau stuttering saat switching antar aplikasi yang berat. Yang lebih menarik lagi, RAM 8GB pada OPPO A77s bisa ditambah secara virtual hingga total 13GB melalui teknologi RAM Expansion yang meminjam sebagian storage internal untuk digunakan sebagai RAM tambahan, meskipun perlu dipahami bahwa RAM virtual ini tidak secepat RAM fisik asli karena keterbatasan kecepatan baca-tulis storage yang jauh lebih lambat dibanding RAM yang menggunakan chip memory dedicated, namun tetap memberikan benefit yang noticeable terutama saat menjalankan banyak aplikasi secara bersamaan atau membuka banyak tab browser yang memory-intensive.

Dari perspektif relevansi di tahun 2025, meskipun OPPO A77s sudah berusia hampir tiga tahun, spesifikasi yang ditawarkan terutama RAM 8GB masih sangat adequate untuk penggunaan sehari-hari dan bahkan gaming kasual karena mayoritas aplikasi dan game populer di Android tidak memerlukan RAM lebih dari 6-8GB untuk berjalan dengan lancar, sehingga OPPO A77s masih bisa memberikan pengalaman yang memuaskan selama ekspektasi Anda realistic dan tidak mengharapkan performa flagship atau kemampuan menjalankan game dengan setting grafis ultra yang memang memerlukan hardware jauh lebih powerful. Jika Anda membeli unit second atau display di tahun 2025, pastikan untuk mengecek kondisi baterai karena baterai lithium-ion mengalami degradasi capacity seiring waktu dan penggunaan, serta memastikan software masih mendapat update keamanan dari OPPO meskipun kemungkinan update major Android sudah tidak ada lagi mengingat usia ponsel.

Posisi OPPO A77s di Lini Produk OPPO

Dalam jajaran produk OPPO yang sangat luas dan terbagi dalam beberapa seri dengan target pasar yang berbeda-beda, OPPO A77s berada di posisi yang cukup strategis yaitu di tengah-tengah antara entry-level yang sangat murah dengan spesifikasi minimal dan mid-range yang lebih expensive dengan fitur lebih lengkap, memberikan balance yang baik antara affordability dan capability. Seri A dari OPPO secara umum adalah lini yang menargetkan mass market atau pasar massal dengan harga yang terjangkau namun tetap menawarkan spesifikasi yang respectable dan desain yang tidak terlihat murahan, berbeda dengan seri flagship seperti Find series yang menargetkan premium segment dengan harga yang bisa mencapai puluhan juta rupiah untuk teknologi cutting-edge dan materials premium, atau seri Reno yang berada di tengah sebagai mid-range to upper mid-range dengan fokus pada desain dan fotografi untuk content creator dan millennials yang style-conscious.

Dalam seri A sendiri terdapat banyak model dengan angka dan huruf yang berbeda-beda yang kadang membingungkan konsumen, dan A77s berada di posisi menengah dalam hierarki ini bukan model paling entry-level seperti A16 atau A17 yang sangat murah dengan spesifikasi minimal, namun juga bukan model tertinggi seperti A97 atau A98 yang menawarkan spesifikasi lebih tinggi dengan harga yang mendekati seri Reno. Positioning ini membuat A77s menjadi pilihan yang sangat populer untuk konsumen yang ingin upgrade dari ponsel entry-level dan menginginkan something better dalam hal performa dan fitur namun tidak ingin atau tidak mampu membayar harga mid-range premium yang bisa dua kali lipat lebih mahal, atau untuk pengguna yang turun kelas dari flagship karena budget constraint namun masih menginginkan pengalaman yang decent tanpa terlalu banyak compromise.

Salah satu strategi OPPO dengan A77s adalah mengadopsi design language dari seri Reno yang lebih premium dengan bodi yang slim dan lightweight, finish yang glossy dan eye-catching, serta overall aesthetic yang terlihat lebih mahal dari harga actualnya, membuat pengguna merasa mendapatkan value lebih dan tidak malu menggunakan ponsel ini di public karena tidak terlihat seperti ponsel murah. Strategi ini cukup berhasil di pasar Indonesia di mana aspek visual dan prestige masih sangat penting dalam keputusan pembelian gadget, dengan banyak konsumen rela membayar sedikit lebih mahal untuk produk yang terlihat bagus dan bisa dijadikan status symbol meskipun spesifikasi internalnya tidak jauh berbeda dengan kompetitor yang lebih murah namun dengan desain yang lebih plain atau generic.

Spesifikasi Lengkap OPPO A77s

OPPO A77s Snapdragon Berapa?

Salah satu pertanyaan paling fundamental dan penting saat mengevaluasi sebuah smartphone adalah tentang prosesor yang digunakan karena ini adalah komponen yang paling menentukan performa keseluruhan sistem dalam menjalankan aplikasi, game, multitasking, dan segala operasi yang dilakukan pengguna sehari-hari. Pertanyaan OPPO A77s Snapdragon berapa memiliki jawaban yang jelas dan spesifik yaitu Qualcomm Snapdragon 680 4G yang merupakan chipset kelas menengah yang diluncurkan oleh Qualcomm untuk segmen mainstream dengan fokus pada efisiensi daya dan performa yang balanced untuk penggunaan sehari-hari tanpa ambisi untuk bersaing dengan flagship processor dalam hal raw power atau kemampuan gaming hardcore.

Snapdragon 680 dibangun menggunakan fabrikasi proses 6 nanometer yang merupakan generasi yang cukup modern dan efisien dibanding proses fabrikasi yang lebih tua seperti 8nm atau 12nm yang masih digunakan pada chipset budget, memberikan keuntungan dalam hal konsumsi daya yang lebih rendah untuk performa yang sama atau performa yang lebih tinggi untuk konsumsi daya yang sama, yang pada akhirnya berdampak pada daya tahan baterai yang lebih baik dan temperature yang lebih rendah saat penggunaan intensif. Konfigurasi CPU pada Snapdragon 680 menggunakan arsitektur octa-core dengan delapan inti yang terbagi menjadi dua cluster, yaitu empat inti performa tinggi berbasis Cortex-A73 yang berjalan pada clock speed hingga 2.4 GHz untuk menangani task berat yang memerlukan processing power tinggi seperti launching aplikasi besar, rendering foto, atau loading level game, dan empat inti efisiensi berbasis Cortex-A53 yang berjalan pada clock speed lebih rendah untuk menangani task ringan seperti background process, sinkronisasi data, atau idle state dengan konsumsi daya minimal.

Untuk unit pemroses grafis atau GPU, Snapdragon 680 menggunakan Adreno 610 yang merupakan GPU kelas menengah dari Qualcomm dengan performa yang cukup untuk gaming kasual dan mid-tier game dengan setting grafis medium hingga tinggi pada resolusi native layar yang pada A77s adalah HD+, namun jangan expect untuk bisa menjalankan game AAA dengan setting ultra atau frame rate super tinggi karena GPU ini memiliki keterbatasan dalam hal raw computing power dan memory bandwidth yang diperlukan untuk rendering grafis kompleks dalam real-time. Adreno 610 juga mendukung berbagai API grafis modern seperti Vulkan, OpenGL ES, dan DirectX yang diperlukan oleh game dan aplikasi modern untuk memanfaatkan akselerasi hardware, serta mendukung video encoding dan decoding untuk format populer termasuk H.265 dan VP9 yang memungkinkan streaming video beresolusi tinggi dengan bitrate lebih rendah tanpa membebani CPU.

Performa Snapdragon 680 dalam benchmark sintetis seperti AnTuTu biasanya menghasilkan score di kisaran 250.000 hingga 280.000 poin yang menempatkannya di tier mid-low dalam hierarchy processor smartphone, significantly di bawah flagship processor seperti Snapdragon 8 Gen 2 yang bisa mencapai 1 juta poin lebih, namun cukup competitive dibanding competitor langsung di harga yang sama seperti MediaTek Helio G99 atau Snapdragon 685 yang merupakan generasi slightly lebih baru. Dalam penggunaan real-world, perbedaan benchmark score ini tidak selalu translate directly ke perbedaan pengalaman pengguna yang signifikan terutama untuk task sehari-hari seperti browsing, social media, streaming video, atau productivity apps yang tidak memerlukan processing power ekstrem, sehingga untuk mayoritas pengguna Snapdragon 680 pada OPPO A77s akan memberikan performa yang adequate dan responsif tanpa lag yang mengganggu selama ekspektasi realistic dan tidak mencoba melakukan task yang di luar kemampuan hardware seperti video editing 4K atau gaming competitive dengan setting maksimal.

Performa Prosesor dan GPU

Memahami spesifikasi teknis dari prosesor dan GPU saja tidak cukup untuk menilai apakah performa yang ditawarkan oleh OPPO A77s sesuai dengan kebutuhan Anda, karena yang lebih penting adalah bagaimana spesifikasi tersebut translate ke pengalaman pengguna actual dalam berbagai skenario penggunaan yang mungkin Anda lakukan sehari-hari. Kombinasi Snapdragon 680 dengan RAM 8GB dan GPU Adreno 610 pada OPPO A77s memberikan performa yang bisa dibilang solid untuk mid-range usage dengan kemampuan menangani mayoritas aplikasi populer dan task produktivitas dengan responsif dan smooth tanpa stuttering atau lag yang mengganggu, asalkan tidak membandingkannya dengan flagship yang memang berada di league yang berbeda baik dari segi harga maupun target market.

Untuk penggunaan sehari-hari yang meliputi aktivitas seperti browsing web menggunakan Chrome atau browser lain dengan multiple tabs terbuka secara simultan, scrolling feed di media sosial seperti Instagram, TikTok, atau Facebook yang content-rich dengan banyak video dan gambar, menjalankan aplikasi messaging seperti WhatsApp atau Telegram yang sering running di background untuk menerima notifikasi real-time, serta switching antar aplikasi yang berbeda untuk multitasking, OPPO A77s menunjukkan performa yang sangat memuaskan tanpa delay yang noticeable atau force close yang tiba-tiba karena kehabisan memory, berkat kombinasi RAM 8GB yang cukup generous dan optimasi software ColorOS yang cukup baik dalam memory management untuk menjaga aplikasi frequently used tetap di memory tanpa perlu reload setiap kali di-switch back.

Dalam hal productivity apps seperti Microsoft Office atau Google Workspace untuk editing dokumen, spreadsheet, atau presentasi, OPPO A77s juga menunjukkan performa yang adequate dengan kemampuan menangani file berukuran medium tanpa lag saat scrolling atau editing, meskipun untuk file yang sangat besar dengan banyak formatting kompleks atau embedded media mungkin mengalami slight slowdown yang bisa diterima mengingat positioning harga ponsel ini. Untuk fotografi dan videografi, prosesor Snapdragon 680 mampu menangani processing foto dari kamera 50MP dengan reasonable speed meskipun tidak se-instant flagship, dan mendukung video recording hingga resolusi 1080p 30fps yang sudah cukup untuk mayoritas kebutuhan content creation casual di social media, meskipun tidak mendukung 4K recording yang memerlukan processing power dan image signal processor yang lebih powerful.

Battery efficiency adalah salah satu strong point dari Snapdragon 680 berkat fabrikasi 6nm yang modern, dengan chip ini dikenal mampu memberikan battery life yang excellent terutama saat digunakan untuk task yang tidak terlalu berat seperti reading, browsing, atau video playback yang mayoritas handled oleh dedicated decoder hardware tanpa heavily involving CPU cores, memungkinkan OPPO A77s dengan baterai 5000 mAh nya mencapai screen-on time yang sangat impresif bisa mencapai 8-10 jam atau bahkan lebih tergantung pattern penggunaan dan brightness setting. Thermal management juga cukup baik dengan ponsel ini jarang mengalami overheating yang excessive bahkan saat gaming prolonged session, meskipun akan terasa hangat di area sekitar prosesor yang normal untuk ponsel dengan material body yang thin dan lightweight yang tidak memiliki heatsink atau cooling system yang elaborate seperti gaming phone.

RAM dan Penyimpanan Internal

Memori dan storage adalah dua komponen yang sangat krusial untuk pengalaman pengguna yang smooth dan kemampuan menyimpan berbagai data mulai dari aplikasi, game, foto, video, musik, hingga dokumen penting tanpa cepat kehabisan space yang membuat ponsel jadi lemot karena storage hampir penuh. OPPO A77s hadir dengan konfigurasi RAM 8GB yang merupakan standar yang sangat baik untuk segmen mid-range di era 2022-2025, memberikan headroom yang cukup luas untuk menjalankan banyak aplikasi simultaneously tanpa mengalami bottleneck atau aplikasi yang di-kill oleh system karena memory pressure, memungkinkan true multitasking di mana Anda bisa switch antar aplikasi seperti game, browser dengan banyak tab, aplikasi editing foto, dan aplikasi social media tanpa aplikasi tersebut perlu reload dari awal yang menghabiskan waktu dan data.

Yang membuat konfigurasi RAM pada OPPO A77s lebih menarik adalah adanya fitur RAM Expansion yang memungkinkan sistem meminjam hingga 5GB tambahan dari storage internal untuk digunakan sebagai virtual RAM, bringing total RAM yang tersedia secara teoritis menjadi 13GB yang pada paper terdengar sangat impressive dan comparable dengan ponsel flagship yang memang menyertakan 12-16GB RAM physical. Namun perlu realistic expectation bahwa virtual RAM ini tidak sama dengan physical RAM dalam hal performa karena storage flash memory meskipun sudah cukup cepat dengan teknologi UFS tetap memiliki latency dan bandwidth yang jauh lebih rendah dibanding LPDDR4X RAM yang digunakan untuk physical RAM, sehingga saat sistem mulai heavily relying pada virtual RAM performa akan terasa slightly degraded dibanding saat semua task bisa ditampung dalam physical RAM, namun tetap significantly better dibanding tidak ada virtual RAM sama sekali yang akan menyebabkan aplikasi di-close paksa.

Untuk storage internal, OPPO A77s dilengkapi dengan 128GB yang merupakan kapasitas standard yang cukup untuk mayoritas pengguna yang tidak menyimpan koleksi video atau game dalam jumlah sangat banyak, dengan sekitar 110-115GB yang actually available untuk user setelah dikurangi oleh sistem operasi dan aplikasi pre-installed yang tidak bisa diuninstall. Kapasitas 128GB ini cukup untuk menyimpan ratusan hingga ribuan foto tergantung resolusi dan compression, puluhan video pendek hingga menengah, beberapa game berukuran besar yang modern game bisa mencapai 5-10GB per title, serta berbagai aplikasi dan dokumen tanpa cepat kehabisan space, meskipun pengguna power user yang suka install banyak game atau record video panjang mungkin merasa 128GB ini kurang dan perlu rajin cleanup atau move files ke cloud storage.

Yang sangat menguntungkan adalah OPPO A77s mendukung ekspansi storage melalui microSD card hingga 1TB, memberikan fleksibilitas untuk menambah kapasitas storage secara massive jika diperlukan tanpa harus upgrade ke ponsel dengan storage lebih besar yang biasanya significantly lebih mahal, dengan microSD card bisa digunakan untuk menyimpan media seperti foto, video, dan musik serta beberapa game yang support install ke external storage, meskipun untuk performa optimal aplikasi dan game sebaiknya tetap di internal storage yang lebih cepat. Tipe storage yang digunakan adalah UFS 2.2 atau eMMC 5.1 tergantung market region yang meskipun bukan yang tercepat seperti UFS 3.1 pada flagship tetap memberikan speed yang adequate untuk loading apps dan transfer files dengan read speed di kisaran 500-800 MB/s dan write speed 200-400 MB/s yang sudah cukup untuk mencegah bottleneck dalam mayoritas scenario.

Spesifikasi Layar dan Desain

Layar adalah salah satu komponen yang paling sering berinteraksi dengan pengguna dalam pengalaman menggunakan smartphone karena ini adalah medium utama untuk konsumsi konten visual mulai dari teks, foto, video, hingga game, sehingga kualitas layar sangat mempengaruhi kepuasan keseluruhan terhadap sebuah ponsel. OPPO A77s dilengkapi dengan layar berukuran 6.56 inci yang termasuk dalam kategori large screen namun tidak excessive seperti ponsel gaming atau multimedia yang bisa mencapai 6.7-6.8 inci, memberikan real estate yang luas untuk viewing content dengan comfortable tanpa membuat ponsel jadi terlalu besar dan sulit digenggam dengan satu tangan atau sulit masuk ke saku celana yang menjadi pertimbangan penting bagi banyak pengguna terutama yang memiliki tangan kecil atau prefer compact device.

Teknologi panel yang digunakan adalah IPS LCD bukan AMOLED atau OLED yang lebih premium, dengan trade-off yang jelas di mana IPS LCD memiliki keunggulan dalam hal biaya produksi yang lebih murah sehingga bisa menjaga harga jual ponsel tetap kompetitif, durability yang lebih baik terhadap burn-in yang merupakan issue umum pada OLED setelah penggunaan lama dengan static content, serta brightness yang potentially lebih tinggi dalam kondisi outdoor langsung terkena matahari terang, namun dengan kekurangan dalam hal contrast ratio yang tidak bisa infinite black karena backlight selalu on, viewing angle yang slightly inferior, serta response time yang lebih lambat yang bisa menyebabkan ghosting atau motion blur pada content yang bergerak cepat meskipun ini usually tidak terlalu noticeable kecuali Anda very sensitive atau membandingkan side-by-side dengan OLED.

Resolusi layar OPPO A77s adalah HD+ dengan 1612 x 720 pixel yang bisa dibilang adalah salah satu weak point utama dari ponsel ini karena di era 2025 standar untuk mid-range seharusnya sudah Full HD+ atau 1080p yang memberikan ketajaman gambar yang signifikan lebih baik terutama saat viewing content beresolusi tinggi atau membaca teks kecil yang pada HD+ bisa terlihat sedikit pixelated atau jagged edges terutama bagi pengguna yang melek terhadap detail visual. Dengan density pixel di kisaran 269 ppi, ketajaman layar A77s adequate untuk viewing distance normal namun jika Anda hold ponsel sangat dekat ke mata atau sangat perhatian terhadap detail maka keterbatasan resolusi ini akan terasa, meskipun untuk mayoritas casual user yang tidak terlalu demanding dalam hal visual fidelity resolusi HD+ masih acceptable apalagi dengan benefit berupa lower power consumption yang berkontribusi pada battery life lebih panjang karena GPU tidak perlu render sebanyak pixel dibanding Full HD+.

Salah satu highlight dari layar A77s adalah refresh rate 90Hz yang merupakan peningkatan dari standar 60Hz yang masih umum di entry-level, memberikan scrolling experience yang noticeably lebih smooth dan fluid terutama saat browsing social media feed atau website dengan banyak content, dengan animasi transition yang lebih halus dan responsive yang membuat interaksi dengan UI terasa lebih premium dan satisfying meskipun perbedaan antara 90Hz dengan 120Hz yang ada di flagship adalah minimal dan most people tidak bisa tell the difference dalam real usage. Brightness maksimal layar diklaim mencapai 600 nits typical yang cukup untuk indoor usage dan moderate outdoor, meskipun dalam kondisi outdoor langsung terkena matahari sangat terik visibility mungkin slightly compromised dan require finding shade atau shielding layar dengan tangan untuk bisa clearly see content.

Dari segi desain fisik, OPPO A77s mengadopsi design language yang sangat mirip dengan seri Reno yang lebih premium dengan body yang slim hanya 7.99mm dan weight yang lightweight di 187 gram, making it very comfortable untuk holding dan carrying sepanjang hari tanpa terasa berat atau bulky, dengan back panel menggunakan finish yang glossy dan shimmering yang catch light dengan cara yang menarik dan premium-looking meskipun material actual adalah polycarbonate bukan glass yang berarti less prone to shatter jika dropped but more prone to scratches dan fingerprints. Desain kamera di belakang menggunakan rectangular module yang protruding slightly dari body dengan dua lensa yang arranged vertically plus satu LED flash, giving distinctive look yang recognizable dan tidak generic seperti banyak ponsel China lainnya, tersedia dalam pilihan warna yang attractive seperti Sunset Orange dan Starry Black yang appealing untuk different demographic.

Kamera Belakang dan Depan

Fotografi mobile telah menjadi salah satu fitur terpenting dalam smartphone modern dengan mayoritas pengguna mengandalkan ponsel sebagai primary camera mereka untuk mengabadikan momen sehari-hari, content creation untuk social media, hingga dokumentasi penting, membuat kualitas dan versatility sistem kamera menjadi selling point utama yang heavily marketed oleh produsen. OPPO A77s dilengkapi dengan dual camera setup di belakang yang terdiri dari sensor utama 50 megapixel dengan aperture f/1.8 yang cukup wide untuk light gathering baik dalam kondisi cahaya optimal maupun low-light, menggunakan sensor berukuran 1/2.76 inci yang termasuk kategori medium size untuk smartphone mid-range, mampu menghasilkan foto dengan detail yang decent dan dynamic range yang acceptable untuk sharing di social media atau printing dalam ukuran tidak terlalu besar, meskipun jangan expect hasil yang comparable dengan flagship yang menggunakan sensor jauh lebih besar dengan 1/1.3 inci atau bahkan larger.

Sensor 50MP ini menggunakan teknologi pixel binning yang combine empat pixel adjacent menjadi satu larger pixel secara komputasi, outputting foto dengan resolusi effective 12.5MP namun dengan light gathering capability dan noise performance yang significantly better dibanding shooting native 50MP dalam kondisi low-light, dengan option untuk tetap shoot full 50MP resolution jika lighting condition excellent dan Anda need maximum detail untuk cropping atau printing large, meskipun dalam prakteknya mayoritas pengguna akan stick dengan mode binning karena hasil yang lebih clean dan file size yang lebih manageable. Autofocus menggunakan PDAF atau Phase Detection Autofocus yang cukup fast dan accurate untuk locking onto subject bahkan yang bergerak moderate speed, meskipun dalam kondisi extreme low-light atau subject dengan contrast rendah autofocus might hunt atau struggle untuk achieve lock requiring multiple attempts.

Kamera kedua adalah depth sensor 2 megapixel yang function primarily untuk assisting main camera dalam creating bokeh effect atau background blur dalam portrait mode, dengan sensor 2MP ini basically hanya collecting depth information tanpa contributing actual image data yang semua dari main sensor, making this more of marketing spec untuk claim dual camera dibanding actually useful secondary camera seperti ultrawide atau telephoto yang provide different perspective atau zoom capability. Portrait mode dengan depth sensor ini menghasilkan bokeh yang decent dengan subject separation yang generally accurate meskipun occasionally struggle dengan complex edges seperti rambut atau glasses, dengan blur intensity yang adjustable untuk preference personal antara subtle natural bokeh versus aggressive instagram-style blur.

Untuk video recording, kamera belakang OPPO A77s mampu merekam hingga resolusi 1080p Full HD pada 30fps yang merupakan standard yang adequate untuk casual videography dan social media content, dengan stabilization yang basic menggunakan EIS atau Electronic Image Stabilization yang helps reduce shaky footage dari hand-held recording meskipun tidak se-effective OIS atau Optical Image Stabilization yang menggunakan mechanical element dalam lens untuk counteract shake, dengan limitation bahwa EIS requires cropping edges of frame untuk digital stabilization room sehingga slightly reduce field of view dan dalam extreme low-light EIS performance degraded karena high ISO noise making it difficult untuk algorithms untuk track motion accurately.

Kamera depan atau selfie camera menggunakan sensor 8 megapixel yang terletak dalam notch atau punch-hole di bagian atas layar dengan size yang minimal untuk maximize screen real estate, dengan aperture yang adequate untuk selfie dalam berbagai lighting condition dari indoor hingga bright outdoor, menghasilkan foto selfie dengan detail yang sufficient untuk social media dan video call quality yang decent untuk Zoom meeting atau casual video chat dengan family dan friends. Fitur beautification atau AI enhancement tersedia dengan adjustable intensity untuk smoothing skin, enlarging eyes, slimming face, dan various other alterations yang popular di market Asia meskipun sometimes resulting dalam unnatural look jika set too aggressive, dengan preference untuk keeping it minimal atau off entirely untuk more natural authentic look yang semakin appreciated by younger generation yang anti-overly filtered photos.

Baterai dan Pengisian Daya

Daya tahan baterai adalah salah satu aspek terpenting dari smartphone modern yang sering menjadi deal-breaker terutama bagi pengguna heavy yang constantly menggunakan ponsel sepanjang hari untuk berbagai keperluan dari pagi hingga malam tanpa opportunity untuk charging di tengah hari, membuat kapasitas baterai dan efisiensi sistem secara keseluruhan menjadi consideration utama dalam memilih ponsel. OPPO A77s dilengkapi dengan baterai Li-Po 5000 mAh yang termasuk dalam kategori large capacity yang sudah menjadi standard untuk mid-range phone di era sekarang, providing substantial power reserve yang dalam teori bisa lasting full day bahkan untuk heavy usage atau potentially stretching ke dua hari untuk light to moderate usage pattern, berkat combination dari kapasitas yang besar dengan processor yang efficient dan optimasi software yang decent dalam managing background process dan idle power consumption.

Dalam penggunaan real-world, battery life yang bisa achieved oleh OPPO A77s sangat bervariasi tergantung usage pattern individual dengan factors seperti brightness setting yang heavily influence power draw karena layar adalah single biggest power consumer pada smartphone modern, jenis aplikasi yang digunakan dengan game dan video streaming consuming significantly more power dibanding reading atau text-based apps, strength dari cellular signal dengan weak signal forcing modem work harder untuk maintaining connection resulting dalam higher power consumption, serta apakah WiFi atau mobile data yang primarily used dengan WiFi generally more efficient. Berdasarkan berbagai review dan testimonial pengguna, rata-rata screen-on time yang bisa dicapai berkisar 7-9 jam untuk mixed usage yang include browsing, social media, video streaming, dan gaming casual, yang merupakan angka yang very impressive dan competitive dibanding competitor di segmen harga yang sama.

Untuk charging, OPPO A77s mendukung 33W SUPERVOOC fast charging yang merupakan teknologi proprietary dari OPPO untuk fast charging dengan charger dedicated yang included dalam box, claiming bisa charge baterai dari 0-50% dalam sekitar 30 menit dan full charge 100% dalam approximately 70-75 menit yang merupakan speed yang decent meskipun tidak se-crazy fast seperti flagship OPPO yang mendukung 65W, 80W, atau bahkan 150W charging yang bisa full charge dalam under 30 menit. Kecepatan 33W ini adequate untuk mayoritas user yang bisa charging ponsel saat breakfast atau getting ready in morning dan already have sufficient charge untuk lasting sebagian besar hari, atau quick top-up during lunch break untuk ensuring baterai tidak kritis di sore atau malam hari.

Perlu dicatat bahwa untuk achieving maksimal 33W charging speed Anda must using charger original yang included dalam box atau charger third-party yang support VOOC protocol, karena jika using generic USB-PD atau standard charger maka charging speed akan fallback ke approximately 10-18W yang significantly slower meskipun masih faster dibanding old-school 5W charging dari era lama. Baterai 5000 mAh ini menggunakan teknologi Battery Health Engine dari OPPO yang claim bisa maintaining baterai capacity di atas 80% even after 1500 charge cycles yang equivalent to approximately 4 tahun penggunaan normal, through intelligent charging management yang optimize voltage dan current untuk minimizing degradation, meskipun actual longevity will vary based on individual charging habit dan operating temperature dengan extreme heat being enemy terbesar dari lithium battery health.

Spek OPPO A77s Apakah Sudah NFC?

Pertanyaan tentang spek OPPO A77s apakah sudah NFC adalah pertanyaan yang sangat relevan terutama di era sekarang di mana pembayaran digital menggunakan NFC atau Near Field Communication semakin populer dan widely adopted di Indonesia berkat berbagai e-wallet seperti GoPay, OVO, Dana, dan LinkAja yang support NFC payment di merchant-merchant yang equipped dengan EDC machine yang support contactless payment, memberikan convenience yang significant dibanding harus scan QR code atau input PIN yang taking more time dan less seamless especially untuk transaksi kecil seperti membeli kopi atau parking fee. Jawaban untuk pertanyaan ini unfortunately adalah tidak, OPPO A77s tidak dilengkapi dengan NFC yang merupakan salah satu omission yang cukup disayangkan mengingat di segmen harga mid-range sekarang banyak competitor yang already including NFC sebagai standard feature.

Ketiadaan NFC pada OPPO A77s bisa explained oleh beberapa faktor termasuk cost-saving measure untuk keeping harga jual competitive di tengah margin yang tight untuk mid-range segment, dengan NFC chip dan antenna meskipun relatif murah still adding to bill of materials yang dalam volume production bisa adding up substantially, serta possibly market research dari OPPO yang concluding bahwa majority dari target demographic untuk A-series belum heavily utilizing NFC payment dan masih prefer traditional payment methods atau QR-based payment yang not requiring NFC hardware. Namun dengan semakin meningkatnya adoption dari contactless payment terutama di urban area dan among younger demographic yang tech-savvy, absence dari NFC could becoming increasingly problematic dan limiting use case dari ponsel especially untuk user yang want convenience dari tap-to-pay experience.

Alternative untuk NFC payment jika Anda purchasing OPPO A77s adalah menggunakan QR code-based payment yang supported by virtually semua e-wallet di Indonesia, with process yang memerlukan user membuka app kemudian scanning QR code yang displayed oleh merchant atau generating own QR code untuk di-scan by merchant, which while functional adalah less convenient dibanding simple tap dari NFC dan taking few seconds longer especially jika phone or app need time untuk loading atau internet connection lambat affecting QR code generation or scanning. Untuk use case NFC lainnya seperti pairing dengan wireless headphones atau speakers, Android Beam untuk transfer files, atau accessing NFC tags untuk automation, ketiadaan NFC juga meaning these functionalities completely unavailable dan requiring alternative methods seperti Bluetooth manual pairing atau WiFi Direct untuk file transfer yang more hassle meskipun achieving similar end result.

Jika NFC adalah must-have feature untuk Anda karena heavy reliance pada contactless payment atau other NFC use cases, maka OPPO A77s unfortunately bukan pilihan yang tepat dan Anda should considering alternatives dari brand lain atau model OPPO yang lebih tinggi yang include NFC, atau jika already memiliki A77s dan desperately need NFC ada option untuk using external NFC sticker atau dongle yang attach to phone case meskipun ini adding bulk dan not as elegant atau integrated solution sebagai built-in NFC, dengan functionality yang potentially limited dibanding native NFC implementation.

Sistem Operasi dan Antarmuka

Software experience adalah aspek yang equally important dengan hardware specification dalam determining overall user satisfaction dengan smartphone karena ini adalah layer yang directly berinteraksi dengan user setiap hari dan heavily influence how responsive, intuitive, dan enjoyable penggunaan ponsel tersebut. OPPO A77s hadir dengan ColorOS 12.1 yang berbasis pada Android 12 sebagai sistem operasi out of the box saat first launch, dengan ColorOS adalah custom skin atau user interface yang developed by OPPO dengan heavily customized look and feel dibanding stock Android yang clean dan minimalist, featuring colorful icons, rounded corners pada UI elements, custom animations, serta berbagai additional features dan functionalities yang not available pada stock Android yang providing both benefits berupa more features dan potential drawbacks berupa slightly heavier resource usage dan learning curve untuk user yang accustomed to stock Android atau other skins seperti One UI dari Samsung atau MIUI dari Xiaomi.

ColorOS 12.1 membawa berbagai improvements dibanding predecessor dengan fokus pada fluidity, customization, dan security, featuring animations yang smoother dan more natural-feeling yang contributing ke overall premium feel meskipun running pada mid-range hardware, dengan transition effects yang carefully designed untuk not feeling abrupt or jarring, serta frame pacing yang consistent untuk preventing stutter atau lag during navigation yang common complaint pada previous ColorOS versions. Customization options adalah one of strong points dengan extensive theming capability allowing user untuk changing icons, fonts, colors, always-on display style, lock screen layout, dan virtually every visual aspect dari UI untuk matching personal preference atau creating cohesive aesthetic look, dengan theme store yang providing thousands dari free dan paid themes created by community atau official designers.

Privacy dan security features pada ColorOS 12.1 include various protections seperti permission management yang granular allowing user untuk controlling exactly which apps have access ke sensitive data seperti location, camera, microphone, contacts dengan options untuk granting permission only while using app or one-time only yang expiring after app closed, private safe untuk encrypting sensitive files dan folders dengan separate password or biometric authentication, app lock untuk protecting individual apps dengan additional authentication layer, serta various indicators yang showing when app accessing camera or microphone in background untuk alerting user tentang potential privacy violation. System-wide dark mode included dengan scheduling option untuk automatically switching based on time atau ambient light sensor, serta eye comfort mode dengan blue light filter untuk reducing eye strain during night usage.

Performance-wise, ColorOS 12.1 on OPPO A77s running reasonably smooth untuk mid-range device meskipun occasionally ada slight hiccup atau delay terutama saat first launching heavy apps atau loading complex webpages dengan many images dan scripts, yang bisa attributed ke combination dari mid-range processor dan resolution HD+ yang while lower resource requiring still need adequate processing untuk rendering UI dan app content smoothly. RAM management dalam ColorOS has been point of contention dengan some users reporting aggressive app killing di background untuk freeing RAM even when RAM masih sufficient, resulting dalam frequent app reloading yang annoying especially untuk apps yang need stay running in background seperti music streaming or navigation, meskipun this behavior bisa adjusted dalam developer options atau through whitelist specific apps dari battery optimization.

Update policy dari OPPO untuk A-series generally providing 2 major Android version updates dan 3 tahun security patches, yang meaning OPPO A77s yang launched dengan Android 12 should receiving update ke Android 13 dan Android 14 during its lifecycle, plus monthly atau bi-monthly security patches untuk closing security vulnerabilities dan fixing bugs yang discovered, though actual update delivery schedule bisa varies by region dengan Indonesia sometimes receiving updates later dibanding global markets, dan consistency dari update patching record dari OPPO has been mixed dengan some users reporting timely updates sementara others experiencing months of delay, making it less reliable dibanding brands seperti Samsung atau Google yang have better track record dalam consistent timely updates.