Spek Oppo Find X5 Pro: Review Lengkap Flagship Premium dengan Kamera Hasselblad
Oppo Find X5 Pro merupakan puncak inovasi teknologi smartphone dari Oppo yang menggabungkan desain premium ceramic, performa chipset terdepan Qualcomm Snapdragon 8 Gen 1, dan sistem kamera flagship yang dikalibrasi bersama brand kamera legendaris Hasselblad untuk menghasilkan fotografi dan videografi kelas profesional. Diluncurkan pada Februari 2022 untuk pasar global dan masuk Indonesia pada Juni 2022, smartphone flagship ini membawa berbagai terobosan teknologi termasuk prosesor pencitraan khusus MariSilicon X yang dikembangkan sendiri oleh Oppo untuk meningkatkan kemampuan komputasi fotografi dan videografi terutama dalam kondisi cahaya rendah. Dengan layar LTPO2 AMOLED beresolusi 2K yang adaptive hingga 120Hz, baterai jumbo 5000mAh dengan pengisian super cepat 80W, dan desain unibody ceramic yang mewah, Oppo Find X5 Pro memposisikan diri sebagai pesaing serius untuk flagship premium dari brand papan atas seperti Samsung Galaxy S22 Ultra, iPhone 13 Pro Max, atau Xiaomi 12 Pro.

Kehadiran Oppo Find X5 Pro di pasar Indonesia dengan harga perdana 15 juta rupiah menandai ambisi Oppo untuk bersaing di segmen ultra-premium yang selama ini didominasi Samsung dan Apple. Kolaborasi dengan Hasselblad, brand kamera asal Swedia yang terkenal dengan kamera medium format profesional dan bahkan digunakan dalam misi Apollo ke bulan, memberikan kredibilitas tinggi pada aspek fotografi Find X5 Pro. Kalibrasi warna 13 channel Hasselblad memastikan reproduksi warna natural dan akurat layaknya kamera profesional, bukan warna oversaturated artificial yang sering ditemui di smartphone. Prosesor pencitraan MariSilicon X dengan kemampuan memproses video 4K HDR secara realtime membawa fitur unggulan 4K Ultra Night Video yang mampu merekam video 4K terang dan detail meski dalam gelap total, terobosan yang belum dimiliki kompetitor saat peluncuran. Artikel komprehensif ini akan membedah secara detail seluruh spesifikasi Oppo Find X5 Pro, mengevaluasi kelebihan dan kekurangan, menganalisis performa kamera dengan sample foto, membahas harga baru dan bekas di 2025, serta memberikan rekomendasi apakah smartphone flagship ini masih worth it untuk dibeli di tahun 2025 atau lebih baik memilih alternatif lain yang lebih baru.
Mengenal Oppo Find X5 Pro
Oppo Find X5 Pro keluaran tahun berapa adalah pertanyaan yang sering muncul mengingat siklus rilis smartphone flagship yang cepat. Oppo Find X5 Pro pertama kali diumumkan secara global pada Februari 2022 dalam acara peluncuran di Barcelona bersamaan dengan ajang Mobile World Congress, kemudian masuk ke pasar Indonesia pada 2 Juni 2022 dengan harga resmi 15 juta rupiah untuk varian tunggal dengan RAM 12GB dan storage 256GB. Peluncuran di Indonesia dilakukan dengan cukup meriah dengan berbagai bonus pre-order termasuk TWS Oppo Enco X senilai 2 juta rupiah, asuransi Oppo Care Plus, dan cashback bank hingga 1 juta rupiah. Kehadiran Find X5 Pro menandai gap satu tahun dari pendahulunya Find X3 Pro yang diluncurkan Maret 2021, menunjukkan komitmen Oppo untuk annual refresh cycle flagshipnya dengan peningkatan signifikan di berbagai aspek.
Posisi dalam lineup Oppo flagship menempatkan Find X5 Pro sebagai model tertinggi dari seri Find X5 yang juga mencakup Find X5 standar dengan chipset Snapdragon 888 dan Find X5 Lite dengan chipset MediaTek Dimensity. Hierarki ini memastikan Oppo cover berbagai segmen harga dari flagship affordable hingga ultra-premium, dengan Find X5 Pro menjadi showcase teknologi terbaik yang Oppo miliki tanpa kompromi. Di atas seri Find adalah seri experimental atau concept seperti Oppo Find N yang merupakan foldable phone, menunjukkan bahwa Find X5 Pro meski flagship tetap fokus pada form factor candybar tradisional yang proven dan mainstream. Tidak ada model Oppo Find X5 Ultra dalam lineup resmi, nama Ultra kadang disebut untuk varian dengan spek lebih tinggi di pasar tertentu atau rumor model yang tidak jadi rilis, jadi yang resmi adalah Find X5 dan Find X5 Pro sebagai model tertinggi.
Target pengguna dan positioning Oppo Find X5 Pro sangat jelas yaitu profesional muda, content creator, photography enthusiast, dan early adopter teknologi yang willing to pay premium untuk mendapatkan pengalaman flagship terbaik dengan emphasis kuat pada fotografi dan videografi. Segmen ini generally berusia 25-45 tahun dengan purchasing power tinggi, peduli dengan brand image dan quality, serta aktif di media sosial sharing konten visual berkualitas tinggi. Oppo memposisikan Find X5 Pro bukan sekadar smartphone tapi sebagai alat kreativitas profesional yang bisa replace kamera dedicated untuk banyak scenario berkat kalibrasi Hasselblad dan prosesor pencitraan MariSilicon X. Marketing message berat pada tagline seperti “Awaken Color” dan “The Art of Fusion” menekankan aspek artistik dan premium dari produk, clearly targeting konsumen yang appreciate craftsmanship dan tidak sekadar spek mentah.
Berapa usia Oppo Find X5 Pro per akhir 2025 adalah sekitar 3 tahun 10 bulan sejak peluncuran global Februari 2022 atau 3 tahun 6 bulan sejak masuk Indonesia Juni 2022. Usia ini menempatkan Find X5 Pro di kategori flagship aging yang mulai ketinggalan beberapa generasi chipset namun masih sangat capable untuk vast majority use case. Untuk perspektif, dalam 3 tahun smartphone industry sudah melihat evolusi dari Snapdragon 8 Gen 1 ke Gen 2, Gen 3, dan terbaru Gen 3+ atau Gen 4 dengan peningkatan performa dan efisiensi signifikan setiap generasi. Android version juga berkembang dari Android 12 yang shipped dengan Find X5 Pro ke Android 15 di akhir 2025. Namun dengan update software yang diberikan Oppo, Find X5 Pro kemungkinan sudah receive update ke Android 13 atau 14, memperpanjang relevance dan security support meski tidak latest. Untuk buyer di 2025, usia 3+ tahun membuat Find X5 Pro lebih attractive sebagai second-hand purchase dengan harga jauh lebih affordable dibanding saat baru.
Spesifikasi Lengkap Oppo Find X5 Pro
Desain dan Bodi
Material ceramic white dan glaze black adalah signature aesthetic Oppo Find X5 Pro yang membedakannya dari mayoritas flagship yang menggunakan kaca atau plastik di punggung. Varian Ceramic White menggunakan actual ceramic material yang diproses dengan high-temperature firing mirip porselen mewah, menghasilkan permukaan yang sangat smooth, warm to touch, scratch-resistant, dan terlihat incredibly premium dengan tekstur sedikit matte. Ceramic lebih tahan gores dibanding Gorilla Glass, tidak meninggalkan fingerprint dengan mudah, dan memberikan grip lebih baik. Varian Glaze Black menggunakan kaca dengan glossy finish dan coating khusus yang memberikan shimmer effect seperti keramik namun lebih lightweight. Kedua varian memiliki modul kamera yang seamlessly integrate dengan body tanpa camera bump menjulang, creating unibody look yang sangat elegant dan refined, design language yang menjadi trademark Oppo flagship recent years.
Dimensi Oppo Find X5 Pro adalah 163.7 x 73.9 x 8.5 milimeter dengan berat 218 gram untuk varian Glaze Black atau 218 gram juga untuk Ceramic White meski materialnya berbeda karena ceramic lebih dense namun area yang dicover lebih kecil. Ukuran ini masuk kategori large phone sesuai layar 6.7 inci, namun tetap manageable untuk one-handed use meski challenging untuk tangan kecil. Ketebalan 8.5mm cukup slim untuk flagship dengan baterai 5000mAh dan multi-layer cooling system, menunjukkan engineering yang tight. Berat 218 gram noticeably heavy dibanding mid-range phone yang typically 180-200 gram, tapi wajar untuk flagship dengan material premium, battery besar, dan banyak komponen high-end. Berat terdistribusi well sehingga tidak terasa unbalanced, dan heft memberikan sensation of quality dan solidness yang reassuring.
Ketahanan Gorilla Glass Victus pada layar depan Oppo Find X5 Pro memberikan proteksi superior dari goresan dan benturan dibanding generasi Gorilla Glass sebelumnya. Gorilla Glass Victus diklaim oleh Corning mampu survive drop dari ketinggian hingga 2 meter ke permukaan keras tanpa crack, dan resistance terhadap goresan 2x lebih baik dibanding Gorilla Glass 6. Ini significant upgrade dari Find X3 Pro yang hanya menggunakan Gorilla Glass 5. Dalam praktik, layar dengan Gorilla Glass Victus akan jauh lebih durable untuk daily use tanpa screen protector, meski tetap disarankan menggunakan protector atau case untuk protection maksimal terutama mengingat harga replacement screen yang mahal. Punggung ceramic atau kaca tetap vulnerable terhadap drop, sehingga case recommended untuk preserve pristine condition.
Sertifikasi tahan air IP68 pada Oppo Find X5 Pro memberikan peace of mind untuk penggunaan dalam kondisi basah atau terkena tumpahan cairan. IP68 rating significa dust tight (angka pertama 6) dan bisa survive submersion dalam air hingga kedalaman 1.5 meter selama maksimal 30 menit (angka kedua 8). Dalam praktik, ini berarti Find X5 Pro aman digunakan saat hujan, bisa dicuci under running water untuk membersihkan, atau survive jika accidentally dropped ke toilet atau pool. Namun perlu dicatat water resistance bukan permanent condition dan bisa degrade over time karena adhesive yang aging atau damage dari impact, jadi sebaiknya tidak deliberately submerge phone tanpa alasan. IP68 adalah certification yang common di flagship modern dan expected di price point premium Find X5 Pro.
Layar dan Tampilan
Layar LTPO2 AMOLED 6.7 inci pada Oppo Find X5 Pro adalah salah satu display terbaik di kelasnya dengan teknologi terdepan untuk efficiency dan visual quality. LTPO atau Low-Temperature Polycrystalline Oxide adalah backplane technology yang memungkinkan refresh rate dynamically adjust dari 1Hz hingga 120Hz tergantung konten yang ditampilkan, drastically reducing power consumption dibanding panel standard yang harus maintain fixed refresh rate. LTPO2 adalah generasi kedua yang lebih efficient dibanding LTPO original. Ukuran 6.7 inci memberikan screen real estate luas untuk multimedia consumption, gaming, atau productivity tanpa terlalu besar yang sulit digenggam. Panel AMOLED dengan self-emissive pixel menghasilkan warna vibrant, black yang perfect karena pixel bisa completely turn off, dan contrast ratio infinite, perfect untuk HDR content dan general viewing pleasure.
Resolusi 2K atau lebih tepatnya QHD+ dengan 1440 x 3216 pixels menghasilkan pixel density sekitar 525 PPI yang extremely sharp. Pada density ini, individual pixel benar-benar tidak terlihat dari normal viewing distance, text rendering incredibly crisp, dan image detail luar biasa rich. Resolution 2K is sweet spot antara Full HD+ yang mulai kurang tajam di layar 6.7 inci dan 4K yang overkill dan drain battery excessively. Aspect ratio sekitar 20:9 yang tall cocok untuk scrolling social media feed atau web browsing dengan banyak content visible. Resolution bisa di-switch ke Full HD+ melalui settings untuk battery saving jika user prioritize endurance over sharpness, flexibility yang appreciated untuk power user.
Refresh rate 120Hz adaptif memberikan smoothness luar biasa untuk UI animation, scrolling, gaming, dan general interaction yang membuat phone terasa incredibly responsive dan premium. Adaptive nature dari LTPO berarti refresh rate tidak constant 120Hz melainkan adjust based on content, misalnya drop ke 60Hz saat scrolling stopped, 24Hz saat watching movie dengan framerate 24fps, atau bahkan 1Hz saat displaying static content seperti always-on display, dramatically saving battery. Difference antara 60Hz dan 120Hz immediately noticeable terutama saat scrolling atau swiping, dengan 120Hz appearing buttery smooth tanpa stutter atau judder. Untuk gaming, 120Hz support membuat supported games run smoother dengan better touch responsiveness, meskipun library game Android yang support 120Hz masih limited dibanding 60fps standard.
Kecerahan maksimal 1300 nit pada Oppo Find X5 Pro dengan peak brightness hingga 1300 nit di mode HDR memastikan visibility excellent bahkan di bawah sinar matahari langsung. Typical brightness untuk indoor use sekitar 500 nit sudah very comfortable, tapi having headroom hingga 1300 nit crucial untuk outdoor usage dimana ambient light sangat terang. Dalam praktik, auto-brightness di Find X5 Pro work well untuk adjust brightness seamlessly berdasarkan ambient light sensor, ensuring optimal visibility tanpa manual adjustment. High peak brightness juga essential untuk HDR content dimana highlights perlu pop dengan intensity tinggi untuk create dramatic contrast dengan shadow, dan Find X5 Pro deliver that excellently. Manual brightness control smooth dengan banyak level adjustment untuk fine-tuning sesuai preferensi.
Support HDR10+ dan Dolby Vision memberikan kemampuan untuk display wide dynamic range content dengan quality superior dari streaming platform atau local media yang support. HDR10+ dan Dolby Vision adalah competing HDR standard, dengan Dolby Vision generally considered superior karena menggunakan dynamic metadata yang adjust tone mapping per-scene atau per-frame, sementara HDR10+ juga dynamic tapi less prevalent. Oppo Find X5 Pro support both ensuring maximum compatibility. Saat watching HDR content dari Netflix, YouTube, atau Amazon Prime Video, difference immediately apparent dengan highlight yang brighter, shadow dengan more detail, dan overall image depth yang dramatically better dibanding SDR. Color volume juga wider dalam HDR mode, making content look more lifelike dan immersive, perfect untuk binge-watching atau enjoying high-quality movies.
Performa dan Chipset
Chipset Qualcomm Snapdragon 8 Gen 1 adalah flagship processor dari Qualcomm yang launched akhir 2021 dan menjadi pilihan chipset untuk majority flagship awal-mid 2022 termasuk Oppo Find X5 Pro. Dibangun dengan process node Samsung 4nm, Snapdragon 8 Gen 1 menggunakan arsitektur CPU tri-cluster dengan 1x Cortex-X2 prime core clocked hingga 3.0 GHz untuk single-thread performance maksimal, 3x Cortex-A710 performance core di 2.5 GHz untuk sustained performance, dan 4x Cortex-A510 efficiency core di 1.8 GHz untuk background task dan battery efficiency. GPU Adreno 730 adalah upgrade signifikan dari generasi sebelumnya dengan claimed 30% better performance dan 25% better efficiency. Performa benchmark Snapdragon 8 Gen 1 sangat impressive dengan AnTuTu score sekitar 1 juta poin, Geekbench single-core 1200+ dan multi-core 3500+, placing it among top-tier processor saat release.
MariSilicon X NPU adalah dedicated imaging neural processing unit yang dikembangkan in-house oleh Oppo secara independen dari chipset utama, menjadi diferensiator utama Find X5 Pro dari competitor yang tidak memiliki dedicated imaging processor. MariSilicon X dibangun dengan process node TSMC 6nm yang lebih efficient dibanding Samsung 4nm dari Snapdragon, capable untuk perform hingga 18 trillion operations per second (TOPS) specifically untuk image dan video processing task. Primary function MariSilicon X adalah enabling real-time 4K HDR video recording dengan AI noise reduction dan night mode, task yang terlalu demanding untuk ISP traditional atau generic NPU di Snapdragon. Dengan MariSilicon X, Find X5 Pro bisa record 4K video dalam kondisi gelap total dengan noise minimal dan dynamic range lebar, something yang tidak possible dengan competitor flagship tanpa dedicated imaging chip. Secondary benefit adalah offloading imaging task dari Snapdragon, allowing main SoC fokus pada compute task dan reducing power consumption overall.
RAM 12GB LPDDR5 pada Oppo Find X5 Pro provide ample memory untuk extreme multitasking, running banyak app bersamaan, atau keeping game loaded di background tanpa reload. LPDDR5 adalah latest generation RAM standard saat 2022 dengan bandwidth hingga 6400 MT/s, significantly faster dibanding LPDDR4X dari generasi sebelumnya, resulting dalam faster app loading, better gaming performance, dan improved overall system responsiveness. 12GB kapasitas adalah premium amount yang excessive untuk typical user yang average usage pattern, tapi appreciated oleh power user yang multitask heavily atau gamer yang play demanding title. ColorOS juga implement RAM expansion technology yang bisa allocate hingga 7GB storage sebagai virtual RAM, effectively creating 19GB total RAM untuk extreme scenario, meski virtual RAM obviously slower dibanding physical RAM.
Storage 256GB atau 512GB UFS 3.1 memberikan space ample untuk menyimpan ribuan foto, ratusan video 4K, banyak game besar, dan aplikasi tanpa worry kehabisan space. UFS 3.1 adalah storage standard yang fast dengan sequential read hingga 2100 MB/s dan write hingga 1200 MB/s, ensuring snappy app loading, fast file transfer, dan minimal lag saat record video 4K atau burst photo. Oppo Find X5 Pro tidak menyediakan slot microSD untuk expansion, typical untuk flagship modern yang prioritize waterproofing dan slim design, jadi choosing between 256GB atau 512GB variant saat purchase important based on expected usage. 256GB generally sufficient untuk vast majority user, sementara 512GB overkill kecuali user adalah videographer yang shoot banyak RAW video atau gamer dengan library besar. Tidak ada varian 128GB showing Oppo commitment untuk providing adequate storage di flagship tier.
Sistem Kamera Oppo Find X5 Pro
Kamera utama 50MP Sony IMX766 pada Oppo Find X5 Pro adalah sensor flagship yang juga digunakan di banyak high-end phone karena balance excellent antara resolution, light gathering capability, dan video performance. Sensor berukuran 1/1.56 inci dengan pixel size 1.0µm atau 2.0µm dengan pixel binning, capable capture detail luar biasa di kondisi terang dan perform well di low light berkat large sensor size. Aperture f/1.7 cukup wide untuk good light gathering, ditambah OIS atau optical image stabilization untuk reduce shake saat photo atau video. Resolution 50MP memungkinkan cropping aggressive atau zooming digital dengan preserved detail, atau bisa shoot di mode 12.5MP dengan pixel binning untuk maximum light sensitivity dan reduced noise. Kalibrasi warna Hasselblad applied pada main camera ensuring natural color reproduction dengan tone yang balanced, tidak oversaturated atau artificial seperti typical smartphone camera.
Kamera ultrawide 50MP juga menggunakan Sony IMX766 yang same sensor dengan main camera, unusual dan premium approach karena majority manufacturer menggunakan lower-grade sensor untuk ultrawide. Ini memastikan consistency quality antara main dan ultrawide shot, dengan detail, color accuracy, dan low-light performance yang comparable. Aperture f/2.2 slightly narrow dibanding main camera tapi still decent untuk ultrawide. Field of view sekitar 110-115 derajat wide enough untuk landscape, architecture, atau group photo dimana fitting more content critical. OIS tidak tersedia di ultrawide (uncommon feature untuk ultrawide), tapi EIS atau electronic image stabilization help stabilize video. Autofocus ada di ultrawide allowing macro photography hingga jarak 4cm, enabling close-up shot dengan perspective unik yang not possible dengan dedicated macro sensor yang typically low quality.
Kamera telephoto 13MP dengan 2x optical zoom menggunakan sensor Samsung yang smaller dibanding dua sensor Sony, reflecting typical tier structure dimana telephoto sacrificed slightly untuk prioritize main dan ultrawide. Aperture f/2.4 adequate untuk 2x zoom, dengan optical image stabilization helping stability terutama untuk telephoto shot yang prone to shake. Hybrid zoom hingga 5x atau digital zoom hingga 20x available dengan AI upscaling, meski quality degradasi significantly beyond 5x. 2x optical zoom is modest dibanding competitor yang offering 3x, 5x, atau even 10x periscope zoom, making telephoto arguably weakest aspect dari Find X5 Pro camera system. Namun untuk majority use case, 2x sufficient untuk portrait atau product photography dengan compression yang flattering, dan quality di 2x excellent berkat optical vs digital approximation.
Kamera depan 32MP pada Oppo Find X5 Pro menggunakan sensor Sony IMX709 yang also found di beberapa Oppo midranger, indicating parts sharing untuk cost efficiency. Aperture f/2.4 dan fixed focus adequate untuk selfie distance. Resolution 32MP adalah high untuk front camera enabling detail capture yang sharp atau aggressive cropping. Autofocus not present karena fixed focus tuned untuk typical selfie distance 30-60cm work well untuk vast majority scenario. Video recording hingga 1080p possible dengan front camera, suitable untuk vlog atau video call. AI beautification mode available dengan level adjustment untuk natural atau dramatic enhancement based on preference, typical untuk market Asian dimana selfie beautification expected feature. Hasil selfie di good lighting sangat sharp dengan color accurate, low light perform decent meski obviously not as good as main rear camera.
Kalibrasi warna Hasselblad adalah headline feature collaboration antara Oppo dan Hasselblad, legendary camera manufacturer asal Sweden yang famous untuk medium format camera used oleh professional photographer dan even NASA dalam Apollo mission. Hasselblad Natural Color Calibration menggunakan 13-channel color sensor untuk calibrate camera ensuring color reproduction seakurat dan senatural mungkin, matching bagaimana Hasselblad camera render color yang dikenal sangat accurate dan pleasing. Oppo juga implement Hasselblad Pro Mode di camera app providing manual control extensive seperti shutter speed, ISO, white balance, focus, exposure compensation dengan UI terinspirasi Hasselblad camera, catering untuk enthusiast photographer yang want full creative control. Beberapa exclusive filter dan color profile developed bersama Hasselblad also available, adding artistic option untuk creative expression.
MariSilicon X untuk 4K Ultra Night Video adalah killer feature yang tidak dimiliki competitor saat Find X5 Pro launched. Traditional smartphone struggle dengan video recording di low light karena keterbatasan ISP processing power, resulting dalam noisy, dim, low-framerate video saat environment gelap. MariSilicon X dengan processing power 18 TOPS dedicated untuk imaging capable perform real-time 4K 30fps video capture dengan AI noise reduction dan HDR processing bahkan dalam kondisi cahaya 1 lux (basically total darkness to human eye). Hasil video luar biasa bright dengan noise minimal, color accuracy maintained, dan detail preserved, revolutionary untuk smartphone video capability. Feature ini particularly useful untuk vlogger, content creator, atau anyone yang record video di environment challenging seperti concert, night cityscape, atau indoor dim lighting. Compute photography diterapkan untuk each frame ensuring quality consistent throughout recording, something yang previously only possible dengan post-processing atau dedicated video camera mahal.
Baterai dan Pengisian Daya
Baterai 5000mAh pada Oppo Find X5 Pro adalah kapasitas large yang menjadi standard flagship modern untuk endurance sepanjang hari dengan penggunaan heavy. Kapasitas ini peningkatan dari Find X3 Pro yang 4500mAh, reflecting consumer demand untuk battery life lebih panjang. Dengan LTPO display yang adaptive, efficient Snapdragon 8 Gen 1 di light task, dan optimasi ColorOS, Find X5 Pro capable bertahan full day dengan mixed usage termasuk social media scrolling, photo/video capture, streaming video, light gaming, dan communication. Screen-on time typical berkisar 7-9 jam tergantung usage pattern dan brightness level, dengan standby time excellent berkat aggressive doze mode. Heavy user yang gaming extensively atau shoot banyak video might need top-up di sore hari, tapi vast majority user akan comfortable dengan single charge per day.
SuperVOOC 80W charging adalah salah satu fast charging tercepat available di market, capable charge 5000mAh battery dari 0% hingga 50% hanya dalam 12 menit, atau hingga 100% dalam sekitar 32-35 menit according various review. Kecepatan ini luar biasa compared dengan standard 20-25W charging yang membutuhkan 90+ menit untuk full charge, drastically reducing downtime. Teknologi SuperVOOC menggunakan dual-cell battery configuration dengan voltage conversion efficiency tinggi dan advanced thermal management untuk maintain safety sambil delivering high wattage. Charger 80W included dalam box merupakan power brick yang cukup besar tapi necessary untuk deliver power output tinggi, dengan USB-A to USB-C cable bawaan. Charging speed akan throttle jika battery temperature tinggi untuk protect longevity, tapi dalam normal condition charging incredibly fast dan convenient untuk quick top-up sebelum leaving house.
AirVOOC 50W wireless charging memberikan flexibility untuk charge tanpa cable dengan kecepatan yang masih impressive untuk wireless standard. 50W wireless charging adalah among fastest wireless charging available, capable charge dari 0% hingga 100% dalam sekitar 47 menit according Oppo claim, significantly faster dibanding typical 10-15W wireless charger yang butuh 2-3 jam. Untuk achieve 50W wireless charging, diperlukan Oppo proprietary wireless charger yang sold separately karena not included dalam box, dimana generic Qi wireless charger hanya akan deliver 5-10W standard. Convenience wireless charging adalah set-and-forget dimana simply place phone di charging pad tanpa fumbling dengan cable, particularly nice untuk nightstand charging atau office desk. Disadvantage adalah efficiency loss dan heat generation lebih tinggi dibanding wired charging, dan slower dibanding 80W wired meski still fast untuk wireless.
Reverse wireless charging 10W memungkinkan Oppo Find X5 Pro berfungsi sebagai wireless charging pad untuk charge device lain seperti TWS earbuds, smartwatch, atau bahkan smartphone lain yang support wireless charging. Feature ini activated through settings dan drains Find X5 Pro battery untuk power external device, useful dalam emergency situation dimana companion device low battery dan no charger available. 10W output modest tapi sufficient untuk slowly charge small device, meski definitely not efficient untuk regular use karena significant power loss dari wireless transmission. Feature ini nice-to-have yang jarang digunakan daily tapi appreciated saat needed, showing comprehensiveness dari Find X5 Pro feature set yang tidak compromise convenience features.
Konektivitas dan Fitur
OPPO Find X5 Pro 5G support adalah crucial feature untuk future-proofing mengingat Indonesia dan banyak negara gradually rolling out 5G network dengan coverage increasingly widespread. Find X5 Pro support 5G SA dan NSA dengan band frequency comprehensive termasuk n1, n3, n5, n7, n8, n20, n28, n38, n40, n41, n77, n78, n79 covering majority 5G deployment global. Kecepatan download theoretical hingga beberapa Gbps dengan latency significantly lower dibanding 4G LTE, meski real-world speed tergantung network operator infrastructure dan coverage. Untuk user di area dengan 5G coverage, benefit immediately noticeable untuk streaming quality, download speed, dan online gaming latency. Untuk area tanpa 5G, phone fallback ke 4G LTE dengan support hingga Cat.18 untuk kecepatan hingga 1.2 Gbps theoretical, ensuring connectivity excellent regardless network generation available.
WiFi 6 dan Bluetooth 5.2 memberikan wireless connectivity terbaru dengan performance dan efficiency superior. WiFi 6 atau 802.11ax support hingga 9.6 Gbps theoretical bandwidth dalam ideal condition, dengan benefit real-world termasuk better performance di congested environment dengan many device, lower latency, dan improved battery efficiency berkat target wake time feature. Dual-band 2.4GHz dan 5GHz support dengan WiFi Direct, hotspot capability, dan DLNA untuk media streaming. Bluetooth 5.2 improve range, speed, dan multi-device connectivity dibanding Bluetooth 4.2 lama, supporting A2DP untuk high-quality audio streaming, aptX HD codec untuk lossless audio ke compatible headphone, dan LE Audio dengan LC3 codec untuk next-generation wireless audio. BLE atau Bluetooth Low Energy support essential untuk wearable dan IoT device connectivity dengan minimal battery drain.
NFC support pada Oppo Find X5 Pro memungkinkan contactless payment melalui Google Pay atau aplikasi payment lain yang support NFC, semakin penting dengan adoption cashless payment increasing post-pandemic. NFC juga useful untuk quick pairing dengan accessory yang support, file transfer ke device lain via Android Beam, atau interact dengan NFC tag untuk automation task. USB Type-C 3.1 port support data transfer hingga 10 Gbps dengan USB On-The-Go untuk connect external storage atau peripheral seperti keyboard, mouse, atau game controller. DisplayPort Alt Mode likely supported allowing video output ke external monitor atau TV dengan appropriate USB-C to HDMI adapter, useful untuk presentation atau media playback di layar lebih besar. USB port juga function untuk 80W SuperVOOC charging dan reverse charging untuk power accessory.
Dual SIM support dengan nano-SIM slot allowing two phone number active simultaneously untuk separate personal dan work line atau international roaming dengan local SIM. Oppo Find X5 Pro implement dual-SIM dual-standby dimana both SIM active bersamaan dan bisa receive call di either number, dengan setting untuk designate which SIM untuk data connection atau default calling. Tidak ada hybrid slot atau microSD option, both slot dedicated untuk nano-SIM only reflecting flagship tier yang not typically provide expansion option. eSIM support unclear dan likely not available di variant Indonesia based on typical market practice, limiting flexibility untuk fully digital SIM adoption meski physical dual-SIM already covering vast majority use case adequately.
ColorOS 12.1 based Android 12 adalah operating system yang shipped dengan Find X5 Pro, providing modern Android experience dengan customization layer extensive dari Oppo. ColorOS 12.1 bring material You design language dari Android 12 dengan dynamic color theming that adapt based on wallpaper, redesigned widget yang more functional, enhanced privacy dashboard showing app permission usage, dan improved one-handed operation. Oppo customization include extensive theme store, always-on display dengan customization option, gesture navigation yang intuitive, floating window untuk multitasking, Flex Drop untuk minimized floating app, dan game mode dengan performance optimization dan DND feature. Update software dari Oppo typically provide 2 major Android version update dan 3-4 year security patch, meaning Find X5 Pro yang launched dengan Android 12 should receive Android 13 dan 14, dengan security update hingga 2025-2026 approximate, reasonably good support lifespan untuk flagship.
Oppo Find X5 Pro Harga dan Spesifikasi
Oppo Find X5 Pro harga berapa saat rilis di Indonesia adalah pertanyaan penting untuk memahami positioning produk ini. Saat peluncuran resmi pada 2 Juni 2022, Oppo Find X5 Pro dibanderol dengan harga resmi 14.999.000 rupiah untuk varian tunggal dengan RAM 12GB dan penyimpanan internal 256GB. Harga ini menempatkan Find X5 Pro di segmen ultra-premium bersaing langsung dengan Samsung Galaxy S22 Ultra yang dijual sekitar 16-18 juta rupiah dan iPhone 13 Pro Max yang dijual 17-20 juta rupiah tergantung kapasitas penyimpanan. Untuk menarik pembeli awal, Oppo memberikan berbagai bonus pre-order bernilai hingga 4 juta rupiah termasuk TWS Oppo Enco X, voucher belanja, asuransi perlindungan layar, dan cashback kartu kredit bank tertentu. Strategi harga ini cukup agresif mengingat Oppo traditionally dikenal sebagai brand kelas menengah, menunjukkan ambisi serius untuk masuk segmen flagship premium.
Harga baru Oppo Find X5 Pro di tahun 2025 sudah tidak tersedia di toko resmi atau marketplace mainstream karena produksi sudah dihentikan dan stok tersisa sangat terbatas. Beberapa toko komputer offline atau seller marketplace yang masih memiliki stok sisa menawarkan unit baru dengan harga berkisar 10 hingga 12 juta rupiah, turun signifikan sekitar 3-5 juta dari harga peluncuran mencerminkan depresiasi natural dan kehadiran model penerus yang lebih baru. Namun pembeli perlu berhati-hati dengan klaim unit baru karena bisa saja refurbished atau bekas yang dikemas ulang, selalu cek segel garansi resmi Oppo Indonesia dan IMEI untuk memastikan keaslian. Ketersediaan terbatas juga berarti pilihan warna atau varian penyimpanan sangat terbatas, kemungkinan besar hanya sisa stok yang tidak laku saat masih aktif dijual.
Oppo Find X5 Pro harga bekas di tahun 2025 jauh lebih menarik berkisar antara 6.5 hingga 8.5 juta rupiah tergantung kondisi fisik, kelengkapan, usia pemakaian, dan kesehatan baterai. Unit bekas dengan kondisi mulus seperti baru, fullset dengan box dan aksesori lengkap, garansi masih berlaku atau baru habis beberapa bulan, serta kesehatan baterai di atas 85 persen dijual di range 8 hingga 8.5 juta rupiah. Unit dengan kondisi pemakaian normal dengan lecet ringan, kelengkapan standar tanpa bonus TWS, dan baterai health 75-85 persen dijual sekitar 7 hingga 7.5 juta rupiah. Unit dengan kondisi bekas pakai berat, ada baret atau penyok minor, tanpa box, atau baterai sudah drop di bawah 75 persen dijual 6.5 hingga 7 juta rupiah. Harga bekas yang turun drastis hingga separuh harga baru menunjukkan depresiasi cepat flagship smartphone, namun dari sisi pembeli ini adalah kesempatan mendapatkan teknologi flagship dengan harga kelas menengah.
Perbandingan harga dengan kompetitor menunjukkan Oppo Find X5 Pro menawarkan nilai kompetitif terutama di pasar bekas. Samsung Galaxy S22 Ultra bekas di 2025 dijual sekitar 9 hingga 11 juta rupiah, lebih mahal 1.5-3 juta dibanding Find X5 Pro meski kedua smartphone diluncurkan di periode serupa dengan chipset generasi sama. iPhone 13 Pro Max bekas masih dijual 11 hingga 14 juta rupiah, jauh lebih mahal karena Apple product retention value lebih tinggi dan demand tetap kuat. Xiaomi 12 Pro yang juga menggunakan Snapdragon 8 Gen 1 dijual bekas sekitar 5.5 hingga 7 juta rupiah, sedikit lebih murah dibanding Find X5 Pro mencerminkan persepsi brand Xiaomi yang belum sekuat Oppo atau Samsung di segmen premium. Untuk pembeli yang mencari flagship bekas dengan emphasis pada fotografi dan desain premium, Find X5 Pro menawarkan sweet spot harga dan fitur yang sangat menarik di 2025.
Oppo Find X5 Pro Kelebihan dan Kekurangan
Kelebihan Utama
Kamera flagship dengan kalibrasi Hasselblad merupakan keunggulan terbesar Oppo Find X5 Pro yang membedakannya dari kompetitor dan menjadi alasan utama membeli smartphone ini. Kolaborasi dengan Hasselblad bukan sekadar label marketing namun genuine partnership yang menghasilkan kalibrasi warna 13 channel memastikan reproduksi warna natural dan akurat seperti kamera profesional Hasselblad, tidak oversaturated artificial seperti kebanyakan ponsel. Penggunaan sensor Sony IMX766 50MP untuk kamera utama dan ultrawide menciptakan konsistensi kualitas luar biasa antar lensa yang jarang ditemui, dengan detail tajam, dynamic range lebar, dan performa cahaya rendah excellent berkat ukuran sensor besar dan teknologi pixel binning. Fitur eksklusif seperti mode profesional dengan kontrol manual lengkap, profil warna Hasselblad, dan tentunya 4K Ultra Night Video berkat chip MariSilicon X menjadikan Find X5 Pro pilihan nomor satu untuk content creator atau photography enthusiast yang serius dengan mobile photography.
Performa Snapdragon 8 Gen 1 memberikan kecepatan komputasi flagship yang mampu menangani semua task dari multitasking berat, gaming demanding, hingga editing foto dan video dengan lancar tanpa lag atau stuttering. Benchmark yang mencapai 1 juta poin AnTuTu menempatkan Find X5 Pro di jajaran smartphone paling powerful saat peluncuran, dengan kemampuan menjalankan game berat seperti Genshin Impact di pengaturan grafis tinggi dengan framerate stabil 60fps meski dengan thermal throttling setelah sesi panjang. RAM 12GB LPDDR5 dan storage UFS 3.1 memastikan aplikasi terbuka instan, game loading cepat, dan multitasking dengan puluhan aplikasi terbuka bersamaan tanpa perlu reload. Untuk penggunaan sehari-hari seperti media sosial, browsing, streaming video, atau produktivitas, Find X5 Pro terasa sangat responsif dan smooth tanpa hint dari slowdown, pengalaman yang tetap excellent bahkan di 2025 meski sudah ada chipset beberapa generasi lebih baru.
Pengisian daya super cepat 80W SuperVOOC adalah game changer untuk pengguna yang sibuk dan tidak punya waktu menunggu berjam-jam mengisi baterai. Kemampuan mengisi baterai 5000mAh dari habis hingga 50 persen hanya dalam 12 menit atau hingga penuh dalam 32-35 menit berarti pengguna bisa quick top-up di pagi hari sambil sarapan atau mandi, dan ponsel sudah ready untuk seharian penuh. Kecepatan pengisian ini mengeliminasi battery anxiety yang sering dialami pengguna smartphone, karena bahkan jika lupa charge semalaman, 15 menit di pagi hari sudah cukup untuk power hingga siang. Dukungan pengisian nirkabel 50W AirVOOC juga impressive untuk standar wireless, memberikan convenience tanpa kabel dengan kecepatan yang masih sangat cepat meski perlu beli charger wireless proprietary Oppo secara terpisah. Reverse wireless charging melengkapi ekosistem dengan kemampuan mengisi perangkat lain dalam keadaan darurat.
Layar LTPO2 AMOLED premium dengan resolusi 2K dan refresh rate adaptif 120Hz memberikan pengalaman visual luar biasa untuk konsumsi konten multimedia, gaming, atau sekadar penggunaan sehari-hari. Teknologi LTPO2 yang mampu turun hingga 1Hz untuk konten statis dan naik hingga 120Hz untuk interaksi responsif menciptakan balance sempurna antara kelancaran visual dan efisiensi baterai, sesuatu yang tidak bisa dicapai panel refresh rate tetap. Resolusi 2K dengan kepadatan pixel 525 PPI menghasilkan ketajaman luar biasa dimana teks terlihat super crisp dan foto atau video menampilkan detail sangat kaya. Kecerahan maksimal 1300 nit memastikan visibilitas excellent bahkan di bawah sinar matahari langsung, sementara dukungan HDR10+ dan Dolby Vision menghadirkan konten dengan dynamic range lebar dan warna vibrant untuk pengalaman menonton seperti di bioskop. Panel AMOLED dengan hitam sempurna dan kontras infinite membuat watching movie atau scrolling Instagram menjadi pleasure yang immersive.
Desain premium ceramic dengan integrated camera module menciptakan aesthetic flagship yang truly premium dan berbeda dari mayoritas smartphone yang menggunakan kaca atau plastik. Material ceramic pada varian Ceramic White terasa warm dan smooth di tangan, sangat tahan gores sehingga tetap terlihat pristine meski pemakaian lama tanpa case, dan tidak meninggalkan sidik jari dengan mudah menjaga penampilan selalu bersih. Desain modul kamera yang menyatu seamless dengan body tanpa camera bump yang menjulang tinggi menciptakan unibody look yang elegant dan refined, design language signature Oppo yang membuat Find X5 Pro immediately recognizable. Build quality sangat solid dengan frame metal dan assembly presisi tanpa gap atau creaking, memberikan sensation of quality dan durability yang reassuring. Sertifikasi IP68 untuk ketahanan air dan debu menambah peace of mind untuk penggunaan dalam berbagai kondisi tanpa worry tentang kerusakan dari elemen lingkungan.
Kekurangan
Harga sangat mahal saat peluncuran 15 juta rupiah menempatkan Oppo Find X5 Pro di segmen ultra-premium yang tidak accessible untuk mayoritas konsumen Indonesia, requiring significant financial commitment terutama untuk brand yang traditionally dikenal sebagai mid-range player. Meski harga sudah turun signifikan di pasar bekas tahun 2025 menjadi sekitar 6.5-8.5 juta rupiah, harga baru saat rilis terasa premium excessive mengingat beberapa compromise seperti zoom telephoto terbatas dan absensi beberapa fitur yang ditemukan di competitor di price range serupa. Brand perception Oppo yang masih dianggap below Samsung atau Apple di segmen premium juga membuat value proposition questioned oleh buyer yang prestige-conscious, meski dari segi spek dan fitur Find X5 Pro actually comparable atau even superior di beberapa aspek. Untuk buyer di 2025, harga bekas yang turun drastis membuat Find X5 Pro jauh lebih attractive sebagai value proposition.
Snapdragon 8 Gen 1 notorious karena isu overheating dan throttling yang dialami banyak flagship awal-mid 2022 yang menggunakan chipset ini, dan Find X5 Pro tidak immune dari masalah tersebut. Fabrikasi Samsung 4nm yang digunakan untuk Snapdragon 8 Gen 1 ternyata kurang efisien dibanding fabrikasi TSMC yang digunakan competitor atau Snapdragon 8+ Gen 1 generasi berikutnya, resulting dalam konsumsi daya tinggi dan heat generation berlebihan terutama saat load berat seperti gaming atau recording video 4K extended. Dalam praktik, Find X5 Pro bisa terasa cukup hangat atau bahkan panas saat gaming lebih dari 30 menit atau saat shooting video 4K di outdoor dengan suhu ambient tinggi, dan performa bisa throttle hingga 20-30 persen untuk protect dari overheating. Oppo sudah implement multi-layer cooling system dengan vapor chamber dan graphite sheet untuk mitigasi, tapi tetap tidak sepenuhnya eliminate issue inherent dari chipset. Untuk casual user yang tidak gaming heavy atau video recording marathon, issue ini minimal impactful, tapi untuk power user atau gamer serious, thermal management bisa jadi concern.
Tidak ada slot microSD untuk ekspansi penyimpanan adalah compromise yang dibuat Oppo untuk menjaga slim profile dan sertifikasi IP68, tapi bisa jadi limitation untuk user yang membutuhkan storage sangat besar untuk video 4K atau game library extensive. Dengan hanya pilihan 256GB atau 512GB internal yang fixed, user harus carefully consider kebutuhan storage saat purchase karena tidak ada opsi untuk expand nanti. Cloud storage bisa jadi workaround untuk backup foto dan video, tapi require reliable internet connection dan typically involve subscription fee untuk storage capacity adequate. Untuk videographer atau content creator yang shoot banyak footage RAW, 256GB bisa cepat penuh requiring frequent offload ke external storage atau computer, adding friction pada workflow. Alternative adalah membeli varian 512GB jika budget allow, tapi dengan premium price yang significantly higher dibanding 256GB.
Zoom telephoto terbatas 2x optical adalah salah satu area dimana Find X5 Pro tertinggal dari competitor flagship yang menawarkan 3x, 5x, atau bahkan 10x periscope telephoto zoom. Dengan hanya 2x optical zoom, capability untuk menangkap subjek jauh seperti wildlife, sports, atau architecture detail terbatas, requiring digital zoom yang degrade quality significantly especially beyond 5x. Kompetitor seperti Samsung Galaxy S22 Ultra dengan 3x dan 10x periscope zoom atau iPhone 13 Pro Max dengan 3x telephoto memberikan versatility jauh lebih besar untuk different shooting scenario. Untuk user yang frequently need zoom capability untuk fotografi kreatif atau practical use case seperti menangkap anak bermain dari jauh atau dokumentasi event, telephoto limitation bisa jadi deal-breaker. Namun untuk user yang primarily fokus pada wide dan ultrawide photography, 2x telephoto masih adequate untuk portrait atau product shot dengan compression flattering.
Kualitas Kamera dan Fotografi
Performa kamera siang hari Oppo Find X5 Pro adalah outstanding dengan hasil foto yang sangat tajam, detail kaya, warna akurat natural berkat kalibrasi Hasselblad, dan dynamic range lebar mampu preserve detail di highlight dan shadow bersamaan. Kamera utama 50MP Sony IMX766 menangkap scene dengan clarity luar biasa, dengan sharpness terjaga baik di center maupun corner frame, color rendition yang pleasing tanpa oversaturation artificial, dan exposure metering yang generally accurate meski backlit scenario. Mode HDR otomatis bekerja excellent untuk balance bright sky dan darker foreground tanpa create halo artifacts atau unrealistic look. Ultrawide 50MP dengan sensor sama menjaga consistency quality impressive, dengan detail sebanding main camera dan distortion correction yang baik di edge frame, making it ideal untuk landscape atau architecture photography. Telephoto 2x optical deliver sharp portrait dengan natural bokeh dan skin tone accurate, meski focal length terbatas dibanding competitor dengan 3x atau lebih.
Low light dan night mode adalah area dimana Oppo Find X5 Pro truly shine berkat kombinasi large sensor, OIS pada main dan telephoto, dan computational photography powerful dari chip MariSilicon X. Night mode otomatis triggered dalam kondisi cahaya rendah, melakukan multi-frame capture dan stacking untuk reduce noise, increase brightness, dan preserve detail tanpa making image look overly processed atau artificial. Hasil night shot sangat impressive dengan noise minimal, warna tetap accurate meski environment sangat gelap, dan detail shadow yang visible tanpa crushing blacks. Dibanding competitor, Find X5 Pro compete favorably dengan iPhone 13 Pro atau Samsung S22 Ultra dalam low light photography, bahkan superior dalam beberapa scenario berkat MariSilicon X processing. Ultrawide dalam low light juga perform surprisingly well untuk ultrawide standard yang typically struggle dengan noise dan softness, showing benefit dari menggunakan sensor premium IMX766 rather than low-grade sensor.
4K Ultra Night Video adalah feature signature yang membedakan Find X5 Pro dari vast majority competitor, memungkinkan recording video 4K 30fps dalam kondisi gelap total dengan hasil yang amazingly bright dan clear. Traditional smartphone video dalam low light typically noisy, dim, atau forced untuk drop framerate atau resolution untuk gather sufficient light, tapi MariSilicon X dengan processing power 18 TOPS dedicated untuk imaging enable real-time noise reduction dan HDR processing per-frame maintaining quality. Hasil video luar biasa usable untuk professional content creation atau personal vlogging dalam challenging environment seperti concert, night cityscape, atau indoor dim lighting yang previously impossible dengan smartphone camera. Dynamic range dalam video mode juga wide dengan highlight not blown out dan shadow detail preserved, create cinematic look yang polished. Stabilization kombinasi OIS dan EIS work well untuk smooth handheld footage meski not quite gimbal-level stability.
Hasselblad color calibration impact immediately noticeable saat comparing Find X5 Pro dengan smartphone lain side-by-side, dengan warna yang terlihat lebih natural, balanced, dan true-to-life rather than punchy artificial yang common di banyak phone untuk wow factor instant. Color science Hasselblad prioritize accuracy dan nuance, dengan tone yang subtle dan gradient yang smooth tanpa banding atau posterization. Ini particularly beneficial untuk professional photographer atau content creator yang need color consistency untuk editing workflow, karena starting point yang accurate far easier untuk adjust dibanding correcting heavily processed output. Casual user mungkin initially prefer warna oversaturated dari competitor karena look more impressive di first glance, tapi seiring waktu natural color dari Hasselblad calibration lebih timeless dan less fatiguing untuk viewing. Oppo juga provide option untuk switch antara natural Hasselblad mode atau vivid mode untuk yang prefer saturated look, flexibility yang appreciated.
Sample foto dan video dari berbagai reviewer dan user menunjukkan consistency quality Oppo Find X5 Pro across different shooting condition dan scenario. Daylight photo menampilkan sharpness excellent dengan edge-to-edge clarity, color yang vibrant tapi not oversaturated, dan white balance yang accurate tanpa color cast. Portrait photo memiliki subject separation yang natural dengan bokeh smooth dan skin tone realistic tanpa over-beautification unless explicitly enabled. Landscape dengan ultrawide menangkap vista luas dengan distortion minimal dan color yang pop tanpa looking fake. Night photo mempertahankan atmosphere low-light environment sambil increasing visibility dan reducing noise, create moody look yang artistic. Video sample menunjukkan stabilization yang solid untuk handheld shot, color grading yang consistent across different lighting, dan autofocus yang quick dan accurate untuk tracking subject. Overall impression adalah camera system yang matured dan reliable untuk berbagai use case dari casual snapshot hingga serious content creation.
Perbandingan Model
Oppo Find X5 standar versus Find X5 Pro memiliki perbedaan signifikan yang justify gap harga sekitar 3-4 juta rupiah antara kedua model. Find X5 standar menggunakan chipset MediaTek Dimensity 9000 yang performa comparable dengan Snapdragon 8 Gen 1 di Pro namun dengan fabrikasi TSMC yang lebih efficient dan less prone overheating. Layar Find X5 tetap AMOLED 120Hz namun resolusi Full HD+ bukan 2K dan tidak menggunakan teknologi LTPO sehingga refresh rate tidak adaptive. Kamera utama dan ultrawide tetap menggunakan sensor Sony IMX766 50MP sama seperti Pro, tapi tidak ada telephoto dedicated dan tidak dilengkapi chip MariSilicon X sehingga 4K Ultra Night Video tidak available. Pengisian daya lebih lambat di 80W wired dan tidak ada wireless charging. Material body menggunakan kaca bukan ceramic, dan build quality meski solid tidak sepremium Pro. Untuk buyer yang prioritize performa kamera dan tidak perlu fitur cutting-edge seperti MariSilicon X atau LTPO display, Find X5 standar menawarkan value lebih baik dengan harga lebih affordable.
Oppo Find X5 Pro versus Oppo Find X5 Ultra adalah comparison yang tricky karena Find X5 Ultra sebenarnya tidak exist sebagai model official di lineup Find X5. Kadang istilah Ultra digunakan refer ke variant dengan spek tertinggi di market tertentu atau confusion dengan naming scheme brand lain seperti Samsung yang menggunakan Ultra sebagai tier tertinggi. Dalam lineup Find X5, Pro adalah model tertinggi tanpa ada Ultra di atasnya. Jika merujuk pada model flagship tertinggi Oppo secara umum, maka perbandingan bisa dengan Oppo Find N yang merupakan foldable phone atau Oppo Find X3 Pro yang predecessor, tapi bukan Find X5 Ultra yang memang tidak pernah dirilis official. Buyer yang mencari nama Find X5 Ultra kemungkinan bingung dengan naming atau melihat iklan misleading dari seller tidak resmi, sebaiknya pastikan model yang dicari adalah Find X5 atau Find X5 Pro yang memang available resmi.
Oppo Find X5 Pro versus Find X3 Pro sebagai predecessor menunjukkan evolutionary upgrade dengan improvement signifikan di beberapa area kunci. Find X3 Pro menggunakan Snapdragon 888 yang satu generasi lebih tua dibanding Snapdragon 8 Gen 1, dengan performa benchmark sekitar 15-20 persen lebih rendah meski difference dalam real-world usage tidak always dramatic. Layar Find X3 Pro sudah LTPO AMOLED 2K 120Hz tapi menggunakan LTPO generasi pertama yang slightly less efficient dibanding LTPO2 di Find X5 Pro. Kamera setup similar dengan main dan ultrawide 50MP Sony IMX766, tapi Find X3 Pro memiliki microscope camera 3MP yang unik untuk fotografi makro ekstrem, sementara Find X5 Pro replace dengan telephoto 2x yang arguably lebih practical. Find X5 Pro introduce MariSilicon X chip yang absent di Find X3 Pro, enabling 4K Ultra Night Video yang revolutionary. Pengisian daya Find X3 Pro lebih lambat 65W wired dan 30W wireless dibanding 80W dan 50W di Find X5 Pro. Harga bekas Find X3 Pro di 2025 sekitar 5-6 juta rupiah, slightly cheaper dibanding Find X5 Pro, making it alternative menarik untuk yang budget tighter dan tidak perlu latest chip atau fastest charging.
Tabel Perbandingan Model Oppo Find
| Spesifikasi | Find X5 | Find X5 Pro | Find X3 Pro |
|---|---|---|---|
| Tahun Rilis | 2022 | 2022 | 2021 |
| Chipset | Dimensity 9000 | Snapdragon 8 Gen 1 | Snapdragon 888 |
| Chip Pencitraan | Tidak ada | MariSilicon X | Tidak ada |
| Layar | 6.55″ FHD+ AMOLED 120Hz | 6.7″ QHD+ LTPO2 AMOLED 120Hz | 6.7″ QHD+ LTPO AMOLED 120Hz |
| RAM | 8GB | 12GB | 12GB |
| Penyimpanan | 256GB | 256GB/512GB | 256GB |
| Kamera Utama | 50MP IMX766 | 50MP IMX766 | 50MP IMX766 |
| Ultrawide | 50MP IMX766 | 50MP IMX766 | 50MP IMX766 |
| Telephoto | Tidak ada | 13MP 2x optical | 13MP 2x optical |
| Kamera Khusus | 2MP makro | Tidak ada | 3MP microscope |
| Kalibrasi | Hasselblad | Hasselblad | Tidak ada |
| Baterai | 4800mAh | 5000mAh | 4500mAh |
| Pengisian Daya | 80W wired | 80W wired, 50W wireless | 65W wired, 30W wireless |
| Material Body | Kaca | Ceramic/Kaca | Kaca |
| Tahan Air | IP54 | IP68 | IP68 |
| Harga Rilis | Rp 11 juta | Rp 15 juta | Rp 13 juta |
| Harga Bekas 2025 | Rp 5-6 juta | Rp 6.5-8.5 juta | Rp 5-6 juta |
LCD dan Komponen Pengganti
LCD Oppo Find X5 Pro atau lebih tepatnya panel layar AMOLED merupakan komponen paling mahal untuk penggantian jika mengalami kerusakan seperti retak, dead pixel, atau burn-in. Harga spare part LCD original Find X5 Pro di service center resmi Oppo berkisar antara 4.5 hingga 6 juta rupiah hanya untuk panel saja belum termasuk biaya jasa pemasangan yang bisa menambah 300-500 ribu rupiah, total sekitar 5-6.5 juta rupiah untuk penggantian layar lengkap. Harga ini sangat mahal hampir mendekati harga smartphone bekas secara keseluruhan, making it crucial untuk protect layar dengan screen protector tempered glass dan case yang memiliki raised lip untuk melindungi layar saat terjatuh. Alternatif LCD aftermarket atau refurbished tersedia dengan harga jauh lebih murah sekitar 2-3 juta rupiah, namun quality tidak sebaik original dengan potential issue seperti color accuracy tidak presisi, brightness lebih rendah, atau touch sensitivity tidak seresponsive original.
Biaya perbaikan dan service untuk berbagai kerusakan Oppo Find X5 Pro di service center resmi cukup bervariasi tergantung komponen yang rusak. Penggantian baterai jika sudah drop signifikan di bawah 70 persen health cost sekitar 800 ribu hingga 1.2 juta rupiah termasuk jasa, reasonable untuk memperpanjang lifespan phone dibanding beli unit baru. Perbaikan port USB Type-C jika rusak atau loose sekitar 400-600 ribu rupiah. Penggantian back cover kaca atau ceramic jika retak sekitar 1.5-2.5 juta rupiah tergantung varian, dengan ceramic lebih mahal. Perbaikan masalah software seperti brick atau bootloop jika not caused hardware failure typically free atau charge minimal 200-300 ribu untuk reflashing. Untuk kerusakan major seperti motherboard failure, cost bisa sangat tinggi 3-5 juta atau even beyond economic repair making it better untuk sell untuk parts dan upgrade ke unit lain. Always get quotation dari service center before approve repair untuk assess apakah economically viable.
Ketersediaan suku cadang Oppo Find X5 Pro di service center resmi masih adequate hingga akhir 2025 karena smartphone baru berusia 3+ tahun, masih dalam window typical support lifecycle manufacturer. Spare part common seperti baterai, layar, port charging, atau back cover generally available dengan lead time beberapa hari jika not in stock immediately. Untuk komponen lebih specific atau less common failure, might require order dengan waiting time 1-2 minggu dari warehouse central. Seiring phone semakin aging, typically after 5+ tahun, spare part official akan increasingly scarce dan expensive, making repair difficult atau impossible di service center resmi. Pada titik tersebut, alternative adalah third-party repair shop yang source spare part aftermarket atau salvaged dari donor phone, dengan quality dan compatibility yang vary significantly. Untuk memaksimalkan longevity dan repairability, penting untuk maintain phone dengan baik dan address issue immediately sebelum berkembang jadi major failure.
Tips Membeli Oppo Find X5 Pro Bekas
Cek kondisi fisik secara menyeluruh adalah langkah pertama dan paling penting saat membeli Oppo Find X5 Pro bekas. Periksa layar dengan seksama di bawah pencahayaan terang untuk mendeteksi goresan halus, retak kecil di sudut, atau dead pixel dengan menampilkan background warna solid putih, hitam, merah, hijau, dan biru. Periksa bagian belakang material ceramic atau kaca untuk retakan, penyok, atau lecet yang signifikan, meski minor scratch pada ceramic cukup normal untuk unit pemakaian. Periksa frame samping metal untuk dents atau paint chipping. Periksa modul kamera untuk goresan pada lensa atau retakan yang bisa affect kualitas foto. Periksa port USB Type-C untuk kerusakan pin atau looseness dengan mencoba colok-cabut kabel beberapa kali. Periksa tombol power dan volume untuk responsiveness dan tidak ada wobble. Periksa speaker grill untuk debris atau kerusakan. Overall condition akan significantly affect harga dan longevity phone ke depan.
Test semua fungsi kamera adalah crucial mengingat fotografi adalah selling point utama Find X5 Pro. Buka aplikasi kamera dan test semua lensa termasuk main, ultrawide, dan telephoto untuk memastikan semua berfungsi tanpa error atau black screen. Ambil beberapa foto di berbagai kondisi pencahayaan untuk check kualitas output, autofocus speed, dan shutter responsiveness. Test zoom dari 0.6x hingga maksimal 20x untuk ensure smooth transition dan no glitching. Record video 1080p dan 4K untuk check stabilization, audio recording, dan pastikan tidak overheat quickly atau lag. Test kamera depan untuk selfie dan video call simulation. Test night mode dengan covering kamera atau di ruangan gelap untuk ensure algorithm bekerja properly. Check flash berfungsi. Any issue dengan kamera adalah major red flag dan bisa cost significant amount untuk repair given camera module adalah expensive component.
Verifikasi kesehatan baterai adalah penting karena baterai lithium degrade over time dan replacement cost cukup mahal sekitar 800 ribu hingga 1 juta rupiah. Gunakan aplikasi third-party seperti AccuBattery atau CPU-Z untuk check battery health percentage, meski akurasi tidak 100 persen tapi give rough estimate. Battery health di atas 85 persen dianggap excellent untuk phone berusia 3 tahun, 75-85 persen acceptable, di bawah 75 persen concerning dan likely need replacement soon. Test actual battery endurance dengan full charge kemudian use phone continuously untuk streaming video atau browsing selama 1-2 jam dan monitor berapa persen battery drop, excessive drop indicate degraded battery. Check untuk battery swelling dengan melihat apakah back cover slightly raised atau screen slightly lifted di edges, battery swelling adalah safety hazard dan require immediate replacement. Check charging function dengan charger original untuk pastikan mencapai full 80W speed tanpa error atau disconnect intermittent.
Pastikan IMEI match dan tidak blacklist adalah essential untuk avoid membeli phone stolen atau bermasalah legal. Dial ##06## untuk display IMEI di screen, kemudian check apakah IMEI match dengan yang tertera di box, SIM tray, atau settings. Verify IMEI online menggunakan checker service seperti IMEI.info atau checker dari operator untuk ensure tidak blacklist atau reported stolen yang bisa cause phone tidak bisa digunakan untuk cellular network. Check garansi status dengan IMEI di website Oppo Indonesia untuk know apakah masih dalam garansi atau sudah expired dan kapan pertama kali activated, give sense of actual age dan remaining support. Untuk unit imported atau gray market, IMEI might not registered di Oppo Indonesia dan warranty void, something untuk consider dan negotiate harga accordingly. Always ask untuk bukti pembelian original atau invoice jika memungkinkan untuk validate ownership chain dan legitimacy.
Negotiate harga berdasarkan kondisi dan kelengkapan adalah skill penting untuk mendapat deal terbaik. Unit dengan fullset termasuk box, charger 80W original, kabel, book manual, dan bonus TWS jika masih ada worth premium dibanding unit tanpa kelengkapan. Garansi resmi yang masih berlaku menambah value significant providing peace of mind untuk repair coverage. Kondisi mulus like new obviously command higher price dibanding unit dengan wear and tear visible. Battery health tinggi add value karena buyer tidak perlu immediate replacement. Jika ditemukan issue cosmetic atau functional issues, use as leverage untuk negotiate discount significant karena cost untuk repair atau replace. Research harga pasar current dengan browsing berbagai marketplace dan social media marketplace untuk arm dengan data dan tidak overpay. Be prepared untuk walk away jika seller not willing negotiate atau price not reasonable untuk condition offered, always ada alternative listing. Cash payment kadang bisa leverage untuk discount tambahan versus installment atau payment gateway yang charge fee.
Perbandingan dengan Kompetitor
Note tentang Poco X5 Pro untuk konteks perbandingan: Poco X5 Pro adalah smartphone mid-range dari sub-brand Xiaomi dengan positioning sangat berbeda dari Oppo Find X5 Pro yang flagship. Berapa harga Poco X5 Pro sekarang di tahun 2025 sekitar 2.5 hingga 3.5 juta rupiah untuk unit baru dan 1.8 hingga 2.5 juta rupiah untuk bekas, drastically cheaper dibanding Find X5 Pro. Poco X5 Pro menggunakan chipset Snapdragon 778G yang mid-range dengan performa jauh di bawah Snapdragon 8 Gen 1, layar AMOLED 120Hz tapi resolusi Full HD+ dan tidak LTPO, kamera 108MP yang sounds impressive on paper tapi sensor quality dan processing far inferior dibanding Find X5 Pro, serta build quality plastik versus ceramic premium. Comparison tidak apple-to-apple karena target segment completely different, dengan Poco fokus value for money untuk budget-conscious buyer sementara Oppo Find X5 Pro targeting premium segment yang willing pay untuk flagship experience. Untuk buyer yang consider antara keduanya, decision basically adalah premium flagship experience versus budget value, dengan price difference 2-3x reflecting vast gap dalam capability dan prestige.
Versus Samsung Galaxy S22 Ultra, Oppo Find X5 Pro compete closely di berbagai aspek dengan masing-masing memiliki strengths dan weaknesses. S22 Ultra unggul dengan chipset Snapdragon 8 Gen 1 yang sama di market Indonesia tapi dengan optimization dan cooling solution yang sedikit lebih baik reducing thermal issue, layar Dynamic AMOLED 2X yang slightly brighter dan support S Pen stylus memberikan productivity advantage unik, camera array lebih comprehensive dengan 108MP main, dual telephoto 3x dan 10x periscope providing superior zoom range hingga 100x digital, dan brand prestige Samsung yang lebih kuat di segment premium. Find X5 Pro unggul dengan pengisian daya drastically faster 80W wired dan 50W wireless versus 45W dan 15W Samsung, MariSilicon X enabling 4K Ultra Night Video yang tidak dimiliki S22 Ultra, design ceramic yang arguably more premium versus glass, dan harga bekas yang slightly lower. Untuk buyer yang prioritize camera versatility dan stylus functionality, S22 Ultra pilihan jelas, sementara untuk yang prioritize charging speed dan night video, Find X5 Pro lebih menarik.
Versus iPhone 13 Pro Max, comparison menjadi tricky karena ecosystem dan operating system fundamentally berbeda antara Android dan iOS. iPhone 13 Pro Max unggul dengan chipset Apple A15 Bionic yang performa dan efficiency superior dibanding Snapdragon 8 Gen 1 tanpa thermal issue, camera computational photography yang mature dengan video capability industry-leading termasuk ProRes dan Cinematic mode, build quality Apple yang exceptional dengan stainless steel frame dan ceramic shield, ecosystem integration dengan produk Apple lain yang seamless, serta resale value yang far better dengan depreciation slower. Find X5 Pro unggul dengan layar resolusi lebih tinggi 2K dan refresh rate adaptif LTPO2 versus fixed 120Hz iPhone, pengisian daya dramatically faster versus anemic 27W iPhone, flexibility Android dengan customization extensive dan file management, harga significantly lower untuk spec comparable, dan fitur seperti always-on display yang baru ada di iPhone generasi berikutnya. Untuk buyer yang sudah invested dalam ecosystem Apple atau prioritize video dan software optimization, iPhone no-brainer meski pricier, untuk yang prefer Android flexibility dan fast charging, Find X5 Pro compelling alternative.
Versus Xiaomi 12 Pro yang juga menggunakan Snapdragon 8 Gen 1 dan launched periode sama, comparison sangat close dengan overlap significant. Xiaomi 12 Pro memiliki layar LTPO2 AMOLED 2K 120Hz similar, pengisian daya sama 120W Xiaomi versus 80W Oppo tapi dalam praktik speed comparable, camera triple 50MP dengan main Sony IMX707 yang slightly larger sensor dibanding IMX766 Oppo, speaker Harman Kardon tuned yang audio quality superior, dan harga yang generally slightly lower terutama di market bekas. Oppo Find X5 Pro unggul dengan MariSilicon X chip yang unique enabling 4K Ultra Night Video, Hasselblad color calibration untuk color science superior, build quality ceramic yang more premium dibanding glass Xiaomi, IP68 certification versus IP53 Xiaomi, dan brand perception yang sedikit lebih established di segment premium Indonesia. Choosing antara keduanya largely preference personal antara Xiaomi ecosystem dan value proposition versus Oppo camera focus dan build premium, with price difference minimal making decision nuanced berdasarkan specific priority buyer.
Oppo Find X5 Pro adalah smartphone flagship yang menawarkan paket comprehensive dengan kamera excellent hasil kolaborasi Hasselblad, performa powerful Snapdragon 8 Gen 1, pengisian daya super cepat 80W, layar LTPO2 AMOLED premium, dan desain ceramic mewah yang menempatkannya sebagai competitor serius untuk flagship established dari Samsung dan Apple. Fitur standout seperti chip MariSilicon X yang memungkinkan 4K Ultra Night Video merupakan innovation genuine yang memberikan capability unik tidak dimiliki majority kompetitor, menjadikan Find X5 Pro pilihan compelling untuk content creator dan videographer yang prioritize mobile videography dalam kondisi challenging. Build quality solid dengan sertifikasi IP68, baterai 5000mAh yang endurance full day, dan wireless charging 50W melengkapi feature set yang comprehensive tanpa compromise significant.
Namun dengan harga peluncuran 15 juta rupiah yang sangat premium, thermal issue dari Snapdragon 8 Gen 1 yang bisa mengganggu experience saat usage heavy, telephoto zoom terbatas 2x optical yang tertinggal dari competitor, dan brand perception Oppo yang masih developing di segment ultra-premium, value proposition Find X5 Pro saat baru launched questionable untuk many buyer dibanding alternative established. Fast forward ke 2025 dengan harga bekas turun drastis menjadi 6.5-8.5 juta rupiah, proposition berubah dramatically dengan Find X5 Pro menawarkan flagship experience dengan harga mid-range, making it extremely attractive untuk buyer yang want premium features tanpa pay flagship price current generation.
Untuk photographer dan videographer yang prioritize camera quality dengan color accurate dan night video capability, Find X5 Pro adalah pilihan excellent bahkan di 2025 dengan camera system yang masih very competitive. Untuk power user yang heavy multitasking dan gaming, Find X5 Pro capable tapi thermal management perlu di-manage dengan avoid extreme prolonged load. Untuk buyer yang want premium design dan fast charging, Find X5 Pro deliver excellently. Untuk casual user yang not need flagship spec, Find X5 Pro overkill dan mid-range current generation providing better value. Overall, Oppo Find X5 Pro di 2025 sebagai purchase bekas adalah value proposition strong untuk right buyer yang appreciate photography, bisa tolerate aging chipset, dan want premium flagship experience dengan budget terbatas.
FAQ (Pertanyaan yang Sering Diajukan)
T: Oppo Find X5 Pro harga berapa sekarang?
J: Harga Oppo Find X5 Pro bekas di tahun 2025 berkisar antara 6.5 hingga 8.5 juta rupiah tergantung kondisi fisik, kelengkapan, dan kesehatan baterai. Unit mulus fullset dengan baterai sehat dijual sekitar 8-8.5 juta, sementara unit kondisi normal dengan kelengkapan standar sekitar 7-7.5 juta. Unit dengan wear visible atau tanpa box dijual 6.5-7 juta rupiah. Harga baru jika masih ada stok sekitar 10-12 juta rupiah.
T: Oppo Find X5 Pro keluaran tahun berapa?
J: Oppo Find X5 Pro diumumkan pertama kali pada Februari 2022 untuk pasar global dan resmi masuk Indonesia pada 2 Juni 2022. Smartphone ini sudah berusia sekitar 3 tahun 10 bulan per akhir 2025, menempatkannya di kategori flagship aging namun masih sangat capable untuk berbagai penggunaan.
T: Berapa usia Oppo Find X5 Pro?
J: Usia Oppo Find X5 Pro per akhir 2025 adalah sekitar 3 tahun 10 bulan sejak peluncuran global Februari 2022, atau 3 tahun 6 bulan sejak masuk Indonesia Juni 2022. Untuk unit bekas, usia aktual tergantung kapan pertama kali diaktivasi oleh pembeli pertama yang bisa di-cek via IMEI di website Oppo.
T: Apa kelebihan utama Oppo Find X5 Pro?
J: Kelebihan utama Oppo Find X5 Pro meliputi sistem kamera flagship dengan kalibrasi Hasselblad untuk warna natural, chip MariSilicon X untuk 4K Ultra Night Video yang revolusioner, pengisian daya super cepat 80W wired dan 50W wireless, layar LTPO2 AMOLED 2K 120Hz adaptif yang premium, desain ceramic mewah dan tahan gores, serta baterai 5000mAh dengan endurance sepanjang hari.
T: Apa kekurangan Oppo Find X5 Pro?
J: Kekurangan utama meliputi harga peluncuran sangat mahal 15 juta rupiah, Snapdragon 8 Gen 1 yang prone to overheating saat penggunaan berat, telephoto zoom terbatas 2x optical tertinggal dari kompetitor, tidak ada slot microSD untuk ekspansi penyimpanan, dan harga spare part seperti LCD yang sangat mahal sekitar 5-6 juta rupiah untuk penggantian.
T: Apakah Oppo Find X5 Pro support 5G?
J: Ya, Oppo Find X5 Pro sepenuhnya mendukung jaringan 5G baik standalone maupun non-standalone dengan coverage band frequency comprehensive termasuk n1, n3, n5, n7, n8, n20, n28, n38, n40, n41, n77, n78, n79 untuk kompatibilitas luas di berbagai operator dan negara. Phone juga backward compatible dengan 4G LTE dan 3G untuk area tanpa coverage 5G.
T: Apakah kamera Oppo Find X5 Pro bagus?
J: Ya, kamera Oppo Find X5 Pro excellent dengan sistem triple camera menggunakan sensor Sony IMX766 50MP untuk main dan ultrawide memberikan konsistensi quality luar biasa, kalibrasi warna Hasselblad untuk reproduksi natural accurate, chip MariSilicon X untuk 4K Ultra Night Video yang revolutionary, dan performa low light superior. Ini adalah salah satu sistem kamera terbaik di smartphone 2022 dan masih very competitive di 2025.
T: Berapa lama baterai Oppo Find X5 Pro bertahan?
J: Baterai 5000mAh Oppo Find X5 Pro mampu bertahan sepanjang hari penuh dengan penggunaan mixed moderate hingga heavy, dengan screen-on time typical 7-9 jam tergantung usage pattern, brightness level, dan network condition. Pengisian dari 0% hingga 100% hanya membutuhkan sekitar 32-35 menit dengan charger SuperVOOC 80W, sangat cepat untuk top-up darurat.
T: Apakah Oppo Find X5 Pro tahan air?
J: Ya, Oppo Find X5 Pro memiliki sertifikasi IP68 yang berarti tahan debu sepenuhnya dan bisa survive terendam air hingga kedalaman 1.5 meter selama maksimal 30 menit. Phone aman digunakan saat hujan atau terkena cipratan air, namun tidak disarankan untuk sengaja direndam karena water resistance bisa degrade seiring waktu dan tidak cover kerusakan akibat cairan di garansi.
T: Apakah Oppo Find X5 Pro masih worth it dibeli di 2025?
J: Di harga bekas 6.5-8.5 juta rupiah, Oppo Find X5 Pro masih sangat worth it untuk dibeli di 2025 terutama bagi yang prioritize fotografi dan videografi dengan budget mid-range. Camera system masih excellent competitive, performa masih capable untuk vast majority task, dan build quality premium tetap awet. Namun untuk gaming heavy atau yang butuh chipset latest dengan efficiency terbaik, pertimbangkan flagship more recent.
T: Apakah ada Oppo Find X5 Ultra?
J: Tidak, tidak ada model resmi bernama Oppo Find X5 Ultra dalam lineup Find X5. Model tertinggi dalam seri ini adalah Find X5 Pro. Kemungkinan confusion dengan naming scheme brand lain seperti Samsung yang menggunakan Ultra, atau rumor model yang tidak jadi dirilis. Pastikan untuk mencari Find X5 atau Find X5 Pro yang memang tersedia resmi.
T: Berapa harga LCD Oppo Find X5 Pro?
J: Harga panel LCD atau AMOLED Oppo Find X5 Pro original di service center resmi berkisar 4.5-6 juta rupiah untuk spare part saja, ditambah biaya jasa pemasangan 300-500 ribu, total sekitar 5-6.5 juta rupiah. Alternatif aftermarket atau refurbished tersedia 2-3 juta rupiah tapi quality tidak sebaik original. Sangat disarankan menggunakan screen protector dan case untuk protect layar.

Editor kepala di web SabineBlog.com yang bertugas mereview semua artikel sebelum publish di Web SabineBlog. Penulis Ahli di bidang Komputer, Teknologi, Smartphone dan Gadget Lainnya selama Puluhan Tahun.


